Sadis Pembunuhan Bocah Perempuan di Deli Serdang: Korban Ditemukan Terkapar Dalam Kolam, Tangan Terikat

Pembunuhan sadis merenggut nyawa bocah perempuan di Desa Manunggal, Kecamatan Labuhan Deli, Kabupaten Deli Serdang. Korban berinisial KA (7) ditemukan dalam kondisi mengenaskan terkapar dalam kolam.

Penemuan jasad korban ini pertama kali ditemukan oleh keluarganya yang sejak siang hari mencari keberadaan korban. Dalam pencarian itu, keluarga korban mendapati KA sudah terkapar tak bernyawa di kolam samping rumah, Rabu (26/2/2025) petang.

Sontak saja, keluarga korban yang melihat itu kemudian melaporkan kepada pihak kepolisian. Polisi pun turun ke lokasi untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut.

Baca Juga: Polisi: Pelaku yang Racuni Orang Tuanya Pernah Mencoba Lakukan Pembunuhan

Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan AKP Riffi Noor Faizal mengatakan kalau korban sempat pamit kepada ibunya untuk membuang bangkai kucing.

"Korban berpamitan kepada ibunya untuk membuang bangkai kucing. Namun, setelah lama tidak pulang, ibu korban bersama keluarga mencari keberadaan KA. Pencarian berakhir dengan ditemukannya korban dalam kondisi mengenaskan di sebuah kolam dalam gudang samping rumahnya," ujarnya, Kamis (27/2/2025).

Polisi melakukan olah TKP di lokasi pembunuhan. [Dok Polres Pelabuhan Belawan]

Saat ditemukan, dikatakannya, kondisi korban sangat memilukan yakni dalam keadaan telungkup di dalam lumpur, leher terikat tali warna putih, mulut disumpal kain handuk, tidak mengenakan celana.

Baca Juga: Patroli Brimob-Polrestabes Dilempar OTK di Deli Serdang, 1 Orang Diamankan

"Dan sudah dalam keadaan meninggal dunia," ucapnya.

Pelaku pembunuhan ditangkap polisi, pelaku masih remaja. [dok Polres Pelabuhan Belawan]

Keluarga korban yang mengetahui bahwa KA bersama terakhir bersama tersangka Dimas langsung mencarinya. Namun, tersangka sudah melarikan diri.

Setelah menerima informasi kejadian tersebut, Polsek Medan Labuhan dan Sat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan langsung melakukan olah TKP, pemeriksaan saksi-saksi, serta penyelidikan keberadaan tersangka.

"Terhadap tersangka bernama Dimas (19) sudah kami amankan guna proses hukum lebih lanjut," pungkasnya.