Sebelum Tertabrak Kereta, AKBP Buddy Sudah Diperingati
Hukum

Forumterkininews.id, Jakarta - Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur, AKBP Dhimas Prasetyo mengungkapkan bahwa pihak masinis dan asisten kereta api Tegal Bahari telah membunyikan suling lokomotif. Untuk memperingati Kasat Narkoba AKBP Buddy A Towoliu saat berada di rel kereta api Pasar Enjo, Jatinegara, pada Sabtu (29/4).
Hal ini dinyatakan dirinya setelah memeriksa dua orang saksi yakni masinis dan asisten masinis kereta api Tegal Bahari.
Dhimas mengatakan bahwa awalnya saksi melihat korban yakni AKBP Buddy berada di pinggir tembok pembatas area rel kereta api dengan Jalan Raya Bekasi Timur.
Baca Juga: Pria 34 Tahun Tewas dengan Luka Tusukan di Tubuh dan Kepalanya
Kemudian petugas membunyikan suling untuk memberikan peringatan, namun korban malah melintas ke arah rel.
“Prosedur kereta melaksanakan memang membunyikan suling untuk memperingatkan memang orang yang biasa terlihat seperti ingin melintas dan sebagainya. Kereta berjalan pelan kemudian korban itu melintas dan terjadilah kejadian tersebut, tertabrak kereta api,†ucap Dhimas.
Selanjutnya masinis kereta api Tegal Bahari langsung melihat AKBP Buddy yang tewas tertabrak kereta tersebut. Dia melaporkan kejadian ke pihak Stasiun Jatinegara.
Baca Juga: Revaldo Ditangkap, Polda Metro Temukan Barbuk Ganja dan Sabu
“Itu pak Kurniawan didampingi oleh PKD keamanan, sama kesaksiannya, setelah itu kami juga olah TKP, kemudian mengamankan korban,†ujar Dhimas.
Sebelumnya diberitakan, Polisi masih mendalami penyebab tewasnya Kasat Narkoba Polres Jakarta Timur, AKBP Buddy A Towoliu. Dia tewas di rel kereta api Pasar Enjo, Jatinegara, Jakarta Timur, pada Sabtu (29/4).
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan bahwa dugaan sementara AKBP Buddy tewas akibat bunuh diri.
“Didapatkan untuk sementara hasil dari langkah-langkah yang kita lakukan ini patut diduga bunuh diri,†kata Trunoyudo, di Jakarta, pada Sabtu (29/4).
Sementara itu polisi masih mendalami motif terjadinya peristiwa dugaan bunuh diri yang dilakukan oleh Kasat Narkoba Polres Jakarta Timur tersebut.
Kemudian saat ini korban telah dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk dilakukan visum.