Lifestyle

Sein Kiri Belok Kanan, Kesalahan Kecil yang Picu Kecelakaan

27 Desember 2025 | 16:46 WIB
Sein Kiri Belok Kanan, Kesalahan Kecil yang Picu Kecelakaan
Masih Banyak Terjadi, Sein Kiri tapi Belok Kanan Bikin Jalan Tak Aman

Fenomena pengendara yang menyalakan lampu sein ke satu arah, tetapi justru berbelok ke arah sebaliknya, masih kerap ditemui di berbagai ruas jalan.

rb-1

Perilaku yang dikenal dengan istilah sein kiri belok kanan ini bukan sekadar pelanggaran etika berlalu lintas, melainkan juga berpotensi memicu kecelakaan serius, terutama di jalan dengan tingkat kepadatan tinggi.

Lampu sein sejatinya berfungsi sebagai alat komunikasi antar pengguna jalan. Sinyal ini memberikan informasi mengenai arah pergerakan kendaraan, baik saat akan berbelok maupun berpindah lajur.

Baca Juga: Lajur Kanan Tol Bukan Jalur Santai, Pengendara Wajib Tahu

rb-3

Ketika sinyal yang diberikan tidak sesuai dengan manuver kendaraan, pengguna jalan lain dapat salah mengambil keputusan, yang pada akhirnya meningkatkan risiko terjadinya tabrakan.

Penyebab Kesalahan Penggunaan Lampu Sein

Baca Juga: Jangan Panik, Begini Prosedur Aman Ganti Ban Bocor di Jalan Tol

Kesalahan penggunaan lampu sein umumnya dipicu oleh minimnya pemahaman terhadap aturan dasar berkendara. Tidak sedikit pengendara yang belajar mengemudi secara otodidak tanpa dibekali pengetahuan lalu lintas yang memadai.

Akibatnya, penggunaan lampu sein sering dilakukan secara asal atau bahkan diabaikan.

Selain itu, kebiasaan lupa mematikan lampu sein setelah berbelok juga kerap menimbulkan kebingungan bagi pengendara di sekitarnya. Lampu sein yang terus menyala dapat memberi sinyal keliru dan memicu salah persepsi terhadap arah kendaraan.

Fenomena ini juga mencerminkan rendahnya disiplin berlalu lintas di sebagian masyarakat. Dalam praktik sehari-hari, masih banyak pengendara yang melakukan manuver mendadak tanpa memberikan tanda terlebih dahulu.

Kondisi tersebut membuat pengendara lain tidak memiliki cukup waktu untuk mengantisipasi pergerakan kendaraan di depannya.

Fenomena Sein Kiri Tapi Belok Kanan Masih Marak Di JalanFenomena Sein Kiri Tapi Belok Kanan Masih Marak Di Jalan

Dampak Salah Sein terhadap Keselamatan Jalan

Dari sisi keselamatan, penggunaan sinyal yang keliru dapat menyesatkan pengguna jalan lain. Sebagai contoh, pengendara di belakang yang melihat sein kiri akan mengira kendaraan di depannya akan bergerak ke kiri, sehingga menyesuaikan posisi atau kecepatan.

Namun ketika kendaraan tersebut justru berbelok ke kanan, situasi berbahaya pun sulit dihindari.

Penggunaan lampu sein yang benar seharusnya dilakukan beberapa detik sebelum kendaraan berbelok atau berpindah jalur, serta disesuaikan dengan arah manuver.

Setelah manuver selesai, lampu sein wajib dimatikan agar tidak membingungkan pengguna jalan lain. Kepatuhan terhadap aturan sederhana ini dapat memberikan kontribusi besar dalam menciptakan lalu lintas yang lebih aman dan tertib.

Fenomena salah sein menjadi pengingat pentingnya edukasi keselamatan berkendara secara berkelanjutan. Pemahaman mengenai fungsi dan etika penggunaan lampu sein perlu terus disosialisasikan, baik melalui pendidikan formal, kampanye keselamatan, maupun penegakan aturan lalu lintas.

Dengan disiplin dan kesadaran bersama, risiko kecelakaan akibat kesalahan komunikasi di jalan dapat ditekan, sehingga keselamatan seluruh pengguna jalan lebih terjamin.

Tag KeselamatanJalan TipsBerkendara LampuSein TertibLaluLintas SafetyRiding