Polisi Akhirnya Bolehkan Sukatani Bawakan Lagu Bayar Bayar Bayar

Grup band punk Sukatani dipersilakan untuk kembali membawakan lagu ‘Bayar Bayar Bayar’ yang belakangan viral di media sosial.

Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Artanto mengatakan bahwa band Sukatani diperbolehkan apabila ingin menyanyikan lagu Bayar Bayar Bayar disetiap festival musik.

Ketika sebelumnya, lagu band Sukatani Bayar Bayar Bayar itu didesak untuk ditarik dari peredaran karena dianggap liriknya tajam mengkritik oknum polisi.

Baca Juga: Tagar #KamiBersamaSukatani jadi Trending di X, dan Serukan Angka '1312', Ternyata Ini Artinya!

Artanto (Selvianus Kopong Basar)

"Iya monggo aja," kata Artanto dalam video yang diterima awak media, Sabtu (22/2/2025).

Sukatani kemudian dipersilakan untuk kembali membawakan lagu Bayar Bayar Bayar dalam aksi panggung mereka. Begitupun untuk mengedarkan karya tersebut dalam semua platform.

"Engga ada, bebas mereka, silahkan (dibawakan dalam aksi panggung) dan monggo aja (kembali diedarkan), bebas tidak ada masalah buat kita," jelas Artanto.

Baca Juga: Diduga Sindir Kepolisian Lewat Lagu Bayar Bayar Bayar, Band Punk Sukatani Minta Maaf

Kendati demikian, Artanto mengatakan bahwa institusi Polri sangat menghargai ekspresi dalam bentuk seni yang memberikan kritik membangun.

"Kita menghargai ekspresi dan yang memberikan kritik membangun kepada Polri itu menjadi teman Bapaknya Kapolri, kita hargai," tutur Artanto.

Sebelumnya, Divisi Propam Polri telah memeriksa anggota Direktorat Reserse Siber (Ditressiber) Polda Jateng terkait dugaan intimidasi terhadap personel Band Sukatani karena lagu berjudul Bayar Bayar Bayar.

Sukatani (Instagram)

Polda Jateng sebelumnya juga mengakui meminta klarifikasi ke Band Sukatani soal lagu tersebut.

Dalam unggahannya di media sosial X, Divpropam mengatakan pemeriksaan ini untuk memastikan kasus ini transparan dan profesional.

"Untuk memastikan profesionalisme dalam penanganan kasus ini, Biropaminal Divpropam telah melakukan pemeriksaan terhadap anggota Ditressiber Polda Jateng guna mengklarifikasi permasalahan tersebut," kata Propam Polri melalui cuitan di akun X (Twitter) resmi mereka @Divpropam, dikutip pada Sabtu (22/2/2025).

Diberitakan, Sukatani Band yang digawangi Syifa Al Lufti alias Alectroguy dan Novi Citra alias Twister Angel mengunggah permintaan maaf terbuka kepada institusi Polri terkait lagu mereka yang berjudul "Bayar Bayar Bayar".

Lagu yang kini viral di media sosial ini mengandung lirik tentang harus membayar oknum polisi untuk segala urusan.

"Mohon maaf yang sebesar-besarnya kepada Bapak Kapolri dan institusi Polri atas lagu ciptaan kami dengan judul lagu Bayar Bayar Bayar yang liriknya 'bayar polisi' yang telah kami nyanyikan sehingga viral di beberapa platform media sosial," kata Alectroguy, personel Band Sukatani lewat akun instagram, Kamis (20/2/2025).

Hal ini membuat kecaman datang dari banyak pihak karena apa yang dilakukan dinilai pengekangan terhadap kebebasan berpendapat dan pembungkaman pada kritik melalui seni. (Selvianus Kopong Basar)