Siapa Cho Yong Gi, Mahasiswa UI yang Jadi Tersangka di Aksi May Day?
Nama Cho Yong Gi belakangan ramai di media sosial setelah mahasiswa Universitas Indonesia itu ditetapkan sebagai tersangka oleh Polda Metro Jaya dalam aksi demo Hari Buruh atau May Day, 1 Mei 2025 lalu.
Padahal, dalam demo May Day lalu, Cho Yong Gi tidak turun sebagai demonstran melainkan tenaga medis bersama rekan-rekannya yang lain.
Jadi Korban Tindak Kekerasan
Baca Juga: Begini Tampang Dokter PPDS UI yang Rekam Wanita Sedang Mandi di Kosan Jakpus
Cho Yong Gi. (Instagram/@zonamahasiswa.id)
Dalam pengakuannya, Cho Yong Gi mengaku mendengar ada seorang demonstran mengalami luka di bagian kepala saat demo May Day berlangsung. Bersama tim medis gabungan, ia pun berinisiatif memberikan pertolongan kepada korban tersebut.
“Ketika lewat dari pintu DPR, saya dengan tim gabungan medis lainnya ketika mau pulang, di bawah flyover itu dengar suara ada warga yang bilang kepalanya bocor butuh pertolongan,” ujar Yong Gi, dikutip dari YouTube Kompas TV, Rabu (4/6/2025).
Baca Juga: Kelainan, Dokter PPDS FKG UI Sengaja Rekam Mahasiswi Mandi di Kosan Jakpus Ditangkap
“Terus kami nyebrang kami lihat mungkin ada empat atau lima orang ada yang berdarah, ada yang bibirnya sobek, terus kami tawarkan bantuan medis,” lanjutnya.
Namun, saat akan memberikan pengobatan, Cho Yong Gi justru mendapat intimidasi dari oknum, yang menuduhnya dan tim medis lain ikut terlibat dalam kerusuhan aksi.
“Salah satu orang teriak, ‘Kamu ngapain di sini?' Terus (Cho Yong Gi) didorong, jatuh, terus melihat ada Gopro (di kepala). Ada suara provokasi, ‘Ini yang tadi lempar,'” cerita Cho Yong Gi.
Cho Yong Gi mengaku sempat ditangkap dan diperlakukan secara kasar oleh oknum aparat kepolisian. Ia sempat dibanting, dipukul, dipiting hingga diinjak di bagian leher oleh oknum tersebut.
“(Tas) diminta geledah. Nggak ada barang bukti aneh-aneh, cuma alat medis, baju ganti, oksigen, minum, dan itu semua disita,” papar Cho Yong Gi.
Bukan Antek Asing
Identitas Cho Yong Gi. (X)
Setelah kasusnya viral dan videonya beredar, nama Cho Yong Gi menjadi sorotan. Karena namanya, banyak orang mengira mahasiswa filsafat UI tersebut adalah warga Korea Selatan yang sedang kuliah di Indonesia.
Namun hal itu dibantah oleh teman-teman Cho Yong Gi. Kolega Cho Yong Gi menyatakan bahwa mahasiswa tersebut adalah warga Indonesia, yang memiliki darah Korea Selatan.
Akun @duc_of_nowhere mengatakan bahwa Cho Yong Gi adalah keponakan wartawan senior sekaligus aktivis HAM Andreas Harsono. Jurnalis kelahiran Jember itu membenarkan bahwa Cho Yong Gi adalah putra adiknya.
“Cho Yong Gi anak dari pasangan Korea Selatan dan Indonesia. Mamanya adik kandung saya. Biasa dipanggil Kevin, dia kelahiran Jakarta, tentu saja, warga negara Indonesia,” kata Andreas Harsono di akun X-nya, menjawab pertanyaan netizen.
Teman-teman Cho Yong Gi pun buka suara. Akun @Jahenanas mengungkap bahwa Cho Yong Gi lahir dan besar di Indonesia seperti WNI lainnya.
“Yong-Gi ini orang Indonesia ya, SD-nya SD negeri, jokes-nya juga jokes lokal. Lahir di Indonesia," tulis akun @Jahenanas di X.
"Dia bukan antek asing, dia orang muda Indonesia yang rasa cintanya sama Indonesia bikin dia punya keberanian jauh di atas keberanian kita,” tambah admin akun tersebut.