Siapkan Pembangunan IKN, Wamen ATR Soroti Tiga Hal ini

Forumterkininews.id, Jakarta - Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional (Wamen ATR/Waka BPN), Surya Tjandra menghadiri Diskusi Persiapan Pembangunan Ibu Kota Negara secara daring pada Rabu (23/02).

Diskusi yang digagas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ini membahas penyusunan rencana kerja. Dimana diskusi ini juga untuk memastikan status kawasan inti dan pengembangan Ibu Kota Negara (IKN) berstatus clean and clear.

Wamen ATR/Waka BPN dalam diskusi kali ini menyoroti tiga hal, yakni terkait kanalisasi untuk memitigasi terjadinya sengketa dan konflik pertanahan. Kemudian sinkronisasi kerja antar kementerian/lembaga maupun secara internal. Terakhirterkait pergerakan ekonomi melalui jual beli tanah di kawasan IKN, sementara perlu dilakukan land freezing.

Baca Juga: Polisi Mulai Terapkan One Way dan Ganjil-Genap di Tol

"Kanalisasi diperlukan untuk sengketa konflik bagaimana kalau ada masalah. Perlu didiskusikan supaya bisa melindungi semua rencana. Strategi yang pas dan tidak kaku dengan mempertimbangkan realitasnya sosiologis," ujar Surya Tjandra.

Terkait sinkronisasi antar kementerian/lembaga, Wamen ATR/Waka BPN menekankan, perencanaan menjadi kunci dari semua proses yang ada. Inisiatif yang dilakukan, seperti pencatatan perkembangan dari dinamika dalam proses pembangunan IKN menjadi penting. Dalam hal ini Surya Tjandra berpendapat, perlu dipikirkan siapa yang mengerjakan dan apa tugasnya.

Terkait dengan land freezing, Surya Tjandra menuturkan perlu dipikirkan bagaimana pergerakan ekonomi yang disebabkan transaksi jual beli tanah.

Baca Juga: Ratusan Kilo Sabu-sabu Dimusnahkan BNN

"Saya paham di satu sisi kita perlu lakukan land freezing, tapi di sisi lain ada gairah orang untuk bertransaksi juga meningkat. Ini tidak bisa kita bendung karena niat adanya IKN  agar terjadi pergerakan ekonomi," ungkap Wamen ATR/Waka BPN.

Melalui diskusi ini, Wamen ATR/Waka BPN berharap bisa memiliki gambaran yang lebih lengkap dan dapat mendukung semua penyelesaian permasalahan yang ada.