Sinyal Nasdem Gabung KIM Plus Dikuatkan Golkar, Anies Gagal Dicalonkan?

FTNews - Berhembus kabar bahwa Partai Nasdem kemungkinan tidak mendaftarkan Anies Baswedan guna menjadi calon Gubernur Jakarta.

Kabar itu dihembus pertama kali oleh Bendahara Umum Partai Nasdem Ahmad Sahroni pada 25 Juli 2024 lalu.

Sahroni mengatakan bahwa politik bersifat dinamis. Sehingga, rekomendasi dari sebuah partai politik bisa berubah.

Baca Juga: 1.500 Petugas Gabungan TNI-Polri Amankan World Superbike Mandalika

Kekayaan Ahmad Sahroni, Tajir Melintir Punya Harta Rp 298,8 miliar Bendahara Umum Partai Nasdem Ahmad Sahroni. Foto: Antara

Sinyal inipun diperkuat oleh pernyataan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto. Setelah hadir dalam acara puncak HUT ke-46 Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI), di Djakarta Theater, Jumat (2/8) malam. AMPI merupakan organisasi sayap Golkar.

“Kita sudah bertemu di Jawa Barat antara DPD Golkar dan DPD Gerindra. Ada juga pertemuan Calon Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi dan pengurus Golkar, yaitu Ade Ginanjar,” ujar Airlangga kepada wartawan.

Baca Juga: KPK Bidik Enam Anggota DPRD DKI dalam Korupsi Tanah Munjul

Ketika diminta penegasan soal siapa calon Gubernur Jakarta, Airlangga berseloroh.

“Ya kan sudah jelas kalau jawa barat begitu, berarti jakarta siapa, masih nanya, apalagi jakartanya KIM plus,” tambahnya.

Koalisi Indonesia Maju atau KIM merupakan gabungan partai pendukung Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka dalam Pemilihan Presiden 2024.

Sekretaris Jenderal Golkar Lodewijk F Paulus. Foto: FTNews/Muhamad Nur Alfiyan

Mempertegas pernyataan Airlangga, Sekretaris Jenderal Golkar Lodewijk F Paulus menambahkan KIM Plus dapat merujuk pada Partai Nasdem.

“Bahkan bisa dikaitkan dengan itu,” ucapnya setelah ditanya wartawan soal komunikasi dengan Nasdem.

Sebelumnya Anies Baswedan telah didukung oleh Partai Keadilan Sejahtera dan Nasdem. Kedua memperoleh 18 dan 11 kursi dalam Pemilihan Legislatif 2024.

Maka, gabungan partai ini dapat mengusung pasangan calon dalam Pilkada, karena melebihi 22 kursi sebagai syarat.