Tanah Longsor di Batu Jomba, Pengendara Diimbau Lalui Jalan Alternatif

FT News - Pengendara kendaraan diimbau untuk tidak melintasi Jalan Batu Jomba di Kecamatan Sipirok, Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), Sumatera Utara dan juga Jalan Aek Latong. Hal itu dikarenakan, terjadinya Tanah Longsor dan Banjir di daerah tersebut, Senin (3/9/2024) malam.

Masyarakat dan pengendara kendaraan diminta untuk melalui jalan alternatif untuk menghindari dua daerah tersebut. Imbauan tersebut disampaikan oleh Kasat Lantas Polres Tapsel AKP Daniel melalui akun instagram @polres_tapanuli_selatan.

"Selamat malam, saya AKP Daniel Kasat Lantas Polres Tapsel. Ijin melaporkan hari Senin 30 September 2024 Pukul 19.35 WIB, kami berada di bawah Aek Latong mendekati Batu Jomba. Sekarang ini, terjadi longsor dan air mengalir deras ke jalan," kata AKP Daneil dilansir dari Instargam Polres Tapsel, Selasa (1/10/2024).

Baca Juga: Kronologi Mobil Tim Edy Rahmayadi-Hasan Basri Tabrak Mahasiswi hingga Tewas di Tapsel

Kasat Lantas Polres Tapsel AKP Daniel saat berada di lokasi tanah longsor dan banjir yang di Batu Jomba. (Dok Polres Tapsel)

Tampak di belakang AKP Daniel air menggenangi ruas jalan dengan sangat deras. Bahkan ketinggian air merendam lutut AKP Daniel.

Air yang mengenangi ruas jalan terlihat berwarna coklat karena bercampur dengan lumpur. "Kami mengimbau kepada pengendara untuk sementara mencari jalan alternatif menghindari jalan Batu Jomba dan Aek Latong untuk menghindari resiko. kondisi jalan sulit dilalui karena curah hujan tinggi, " tambahnya.

Baca Juga: Jaksa di Tapsel Sumut Ditangkap Polisi, Gegara Postingan di Medsos

Waspadai bencana banjir di musim hujan. Foto: BNPB

Kondisi Jalan Nasional Batu Jomba memang sulit untuk dilalui. Tak hanya karena banjir atau longsor. Tingginya tanjakan dan kondisi jalan yang rusak membuat mobil yang lewat terkadang gagal menanjak.

Sementara itu, kondisi di Desa Batu Jomba masih terisolasi akibat dari longsor yang menutupi sebagian besar akses jalan. Ketinggian air di beberapa titik mencapai satu meter. Kondisi, mengharuskan warga segera mengevakuasi diri ke tempat yang lebih aman.

Jalan Batu Jomba terkenal sulit untuk dilalui. Selain berlumpur (licin) pada tanjakan dan menurun, lindasan roda kendaraan bertonase berat juga membentuk parit atau lubang panjang. Sehingga menyulitkan kendaraan seperti mobil pribadi, sepeda motor yang melintas.