Tesla Recall 1,2 Juta Kendaraan di China, Simak Penyebabnya

Selasa, 28 Jan 2025

Pabrik Tesla.

Produsen otomotif Tesla dikabarkan Administrasi Negara untuk Regulasi Pasar (SAMR) China harus menarik kembali atau recall 1,2 juta kendaraan mereka di China. Apa penyebabnya?

 

Dikutip dari CarsCoops, Selasa (28/1/2025), sistem kemudi daya elektronik yang mungkin tidak memberikan bantuan kemudi yang memadai menjadi penyebab Tesla lakukan recall.

 

Kendaraan yang paling banyak terdampak adalah Model 3 dan juga Y sebanyak 871.087 yang dirakit antara 3 Januari 2022 hingga 23 September 2023. Karena berpotensi sistem tersebut tidak berfungsi dengan baik.

 

Pihal Tesla melakukan recall dengan dua cara yang terpisah. Untuk recall kedua, Tesla harus menarik kembali sebanyak 335.716 kendaraan terkait dengan kerusakan pada kamera pandangan belakang.

 

Penarikan yang sama juga terjadi di negara asal kendaraan, yakni di Amerika Serikat (AS) dan melibatkan sekitar 240.000 model Tesla yang ada di AS.

 

Pihak Tesla mengatakan bahwa ketika salah satu EV-nya dinyalakan, arus balik dapat menyebabkan korsleting pada sistem komputer yang ada di mobil.

 

Sehingga dapat menyebabkan kamera pandangan belakang menjadi tidak berfungsi.

 

Di pasar otomotif China sendiri, recall atas kejadian tersebut melibatkan Model S dan Model X yang diimpor.

 

Serta Model 3 dan Model Y yang dibuat secara lokal antara 16 Juli 2023 dan 14 Desember 2024.

 

Meski begitu, kejadian ini dapat diselesaikan oleh Tesla dengan memutakhirkan ke versi perangkat lunak 2024.44.25.3.

 

Namun, beberapa memerlukan pemasangan komputer baru tanpa biaya di pusat layanan Tesla.

Topik Terkait: