Lifestyle

Tragis, Streamer Prancis Tewas Usai Alami Kekerasan Fisik Selama Siaran Langsung

21 Agustus 2025 | 21:39 WIB
Tragis, Streamer Prancis Tewas Usai Alami Kekerasan Fisik Selama Siaran Langsung
Streamer Prancis Jean Pormanove. (Instagram)

Polisi Prancis sedang menyelidiki kematian seorang streamer terkenal di negara tersebut yang meninggal dunia. Raphael Graven meninggal selama siaran langsung hampir 12 hari setelah diduga mengalami perlakuan kasar hingga kekerasan, dan tindakan mempermalukan dari streamer-stremer lain rekannya sendiri.

rb-1

Raphael Graven, 46 tahun, yang dikenal secara daring dengan nama Jean Pormanove atau JP, adalah salah satu streamer terbesar di Prancis di platform Kick dan meninggal pada hari Senin, 17 Agustus 2025.

Di YouTube-nya ia mengunggah video streaming tengah bermain game bersama streamer lain. Tak hanya game, video mereka diwarnai adegan banyak bercandaan mengarah kepada perundungan hingga kekerasan fisik.

rb-3

Penyelidikan Kematian Raphael Graven

Streamer Prancis Jean Pormanove (kiri) bersama rekan-reakannya. (Instagram)Streamer Prancis Jean Pormanove (kiri) bersama rekan-reakannya. (Instagram)

Dikutip CNN, Kejaksaan Nice mengatakan bahwa penyelidikan atas kematiannya telah dibuka dan autopsi telah diperintahkan. Hingga saat ini, pihak berwenang belum mengumumkan adanya tuntutan pidana terkait kematian Pormanove.

Veteran militer berusia 46 tahun ini membangun basis penggemar lebih dari satu juta orang di berbagai platform dengan menyiarkan dirinya bermain gim video. Ia sering muncul dalam tantangan ekstrem di mana streamer lain menyerangnya atau mempermalukannya.

Sejak 2023, ia tampil bersama beberapa streamer lain, terutama Owen Cenazandotti yang dikenal secara daring sebagai Naruto, dan Safine Hamadi, keduanya terlibat dalam siaran langsung terakhirnya.

Cenazandotti mengumumkan kematiannya pada hari Senin melalui Instagram. Dalam siaran langsung video yang tampaknya menampilkan kematiannya, setelah ia berhenti bergerak, para penonton menyumbangkan uang untuk mengirim pesan guna memberi tahu streamer lain yang sedang tidur mengenai kondisi Pormanove.

Streaming Perundungan terhadap Pormanove

Jean Pormanove. (Instagram)Jean Pormanove. (Instagram)

Dalam puluhan video dari siaran langsung sebelumnya dikutip CNN, Pormanove tampak menjadi sasaran lelucon, perundungan, serangan fisik, dan aksi mempermalukan.

Video dari siaran langsung mereka menunjukkan rekan-rekan streamernya saling berlomba untuk melihat siapa yang bisa mencekiknya lebih lama. Video lain menunjukkan dia ditembak dengan peluru cat atau disiram air.

Sejauh mana Pormanove secara sukarela menerima perlakuan kekerasan itu, atau apakah semua itu direkayasa, masih belum jelas.

Berkat sumbangan dari para pelanggan, grup tersebut menghasilkan uang dari siaran langsung mereka. Dalam siaran terakhir Pormanove, penghitung di bagian atas layar menunjukkan bahwa grup itu telah memperoleh sekitar 36.000 euro (sekitar Rp685 juta) dari siaran yang berlangsung berhari-hari tersebut.

Tag jean pormanove raphael graven streamer prancis streamer meninggal

Terkait

Terkini