Tukang Ojek Pangkalan Tewas Dibegal di Medan Belawan, Pelaku Bebas Berkeliaran
Sumatra Utara

Seorang tukang ojek pangkalan Iman Kurnia Abadi (45) warga Kelurahan Sei Mati, Kecamatan Medan Labuhan, Kota Medan, tewas secara tragis.
Pengemudi ojek ini meregang nyawa akibat kebrutalan kawanan begal di Jl. Yos Sudarso Km 18 Kelurahan Belawan Bahari, Kecamatan Medan Belawan.
Aksi Begal Terekam CCTV
Baca Juga: Viral Petugas Dishub di Medan Diduga Dianiaya Jukir, Apa Sebabnya?
Ilustrasi begal. [Istimewa]
Aksi begal sadis tersebut terekam CCTV sehingga viral di media sosial dan Instagram.
Dalam rekaman kamera CCTV yang dilihat FT News pada Kamis Rabu (31/7/25), Korban (Iman Kurnia Abadi) mau pulang ke rumahnya.
Baca Juga: Polisi Obrak-abrik Markas Geng Motor di Medan Tembung, 4 Orang Dicokok
Saat melintas di Jl. KL Yos Sudarso Km 18 depan Gang Taik Kelurahan Belawan Bahari, korban dilempar kayu balok oleh sejumlah orang hingga terjatuh bersama sepedamotornya.
Akibatnya, korban mengalami luka serius di kepala dan berujung meninggal dunia setelah 2 hari perawatan di rumah sakit.
Sriyana (42) istri korban mengatakan, dirinya mengetahui sang suami menjadi korban begal dari adik iparnya.
“Saat kejadian sedang bekerja di Malaysia, adik ipar yang menghubungi kalau suami mengalami kecelakaan,” ujar Sriyani di rumahnya.
Korban sempat mendapat perawatan disalah satu rumah sakit di Kota Medan, namun nyawa korban tak terselamatkan.
Korban Meninggal di Rumah Sakit
Istri korban berharap polisi segera tangkap pelaku. [Istimewa]
“Sempat dua hari dirawat di rumah sakit, belum sempat operasi suami saya sudah meninggal,” sebutnya.
Sriyana mengetahui kalau suaminya bukan mengalami kecelakaan dari adik iparnya melainkan dibegal.
“Setelah dirawat, adik ipar mengatakan kalau suami saya korban begal, itu didapatnya dari informasi orang Belawan. Lalu adik ipar saya mencari rekaman CCTV disekitar lokasi, dan benar suami saya dibegal,”jelasnya.
Sriyani juga menambahkan dirinya telah melaporkan kejadian tersebut ke Polres Pelabuhan Belawan.
"Saya berharap pelaku segera ditangkap," tukasnya.