Viral Satu Satu Keluarga Diserang Tawon Vespa, Bagaimana Ciri-Ciri Binatang Berbahaya Itu?

Sebuah video warga diserang tawon vespa viral di media sosial. Peristiwa itu terjadi di sebuah kompleks perumahan di Bandung, Jawa Barat.

Dalam video yang beredar awalnya dua orang anak terlihat bermain-main di sebuah halaman rumah. Tiba-tiba satu orang anak berteriak dan terlihat mengusir sesuatu dari sekitar tubuhnya.

Teriakan anak tersebut menarik perhatian keluarga dan orang-orang sekitar yang kemudian datang. Tak lama setelah orang-orang berkerumun, tiba-tiba beberapa orang ikut berteriak dan semua berlarian.

Serangan tawon vespa di Bandung. (Instagram)

Dalam akun @alghifari_galerry disebutkan bahwa tawon vespa menyerang orang-orang tersebut. Lalu apa sebenarnya binatang tawon vespa tersebut?

Tawon vespa (Vespa affinis) disebut juga dalam bahasa Jawa sebagai tawon endas atau tawon ndas berarti tawon kepala. Binatang ini banyak terdapat di Asia tropis dan subtropis termasuk Indonesia.

Umumnya dikenal sebagai tawon vespa. Sarang tawon ini terbuat dari tanah atau lumpur yang berbentuk seperti kepala. Dari sarang ini mengapa tawon ini disebut tawon endas atau tawon kepala dalam bahasa Jawa.

Tawon endas adalah tabuhan berukuran kecil hingga sedang, dengan ratunya memiliki panjang 30 mm, jantan 26 mm, dan pekerja rata-rata 22 hingga 25 mm.

Tawon vespa. (Instagram @mduwij)

Kepalanya berwarna cokelat kemerahan atau hitam, dengan tanda merah di bagian depan dan punca, pelipis hitam; mata majemuk dan sederhana berwarna hitam; sungut berwarna cokelat tua dan cokelat pucat pada pangkalnya; clypeus hitam, belang-belang kasar, sisi posterior clypeus dengan lobus bulat lebar; rahang dan gigi hitam.

Toraks berwarna hitam dengan banyak guratan dan beberapa rambut tegak, propodeum berwarna hitam. Kaki berwarna cokelat tua. Sayap berwarna cokelat tua, tegulae cokelat tua.

Badan bergurat-gurat dengan ruas berwarna cokelat tua kecuali ruas pertama dan kedua berwarna jingga kekuningan. Pada beberapa spesimen, warna jingga kekuningan pada tergit pertama tereduksi menjadi dua bintik melintang dan pita apikal sempit.

Tawon vespa dikenal karena perilakunya yang agresif dengan sengatannya yang sangat kuat, hingga menyebabkan anafilaksis yang sangat mematikan. Pada 2018, tercatat bahwa 7 orang meninggal dunia karena disengat tawon endas.

Sebaiknya penangan tawon vespa atau sarannya dilakukan oleh profesional. Warga bisa memanggil pihak pemadam kebakaran ketika melihat sarang tawon vespa terutama di dekat pemukiman.