Forumterkininews.id, Bandung -Polrestabes Bandung menduga pelaku pengeroyok penganiayaan tiga mahasiswa yang terjadi di kampus Universitas Islam Negeri (UIN) dilakukan oleh warga sekitar.
Hal itu diungkapkan Kapolsek Panyileukan Kompol Dadang Cahyadiawan usai memeriksa empat saksi.
Dia mengatakan terkait hal ini pelaku penganiayaan tersebut diduga merupakan warga yang ada di sekitar wilayah kampus tersebut.
“Menurut korban, salah satu pelaku merupakan warga sekitar, bukan mahasiswa UIN,” ujar Dadang.
Lebih lanjut ia mengatakan korban belum mengetahui secara detail identitas dari para pelaku pengeroyokan tersebut.
“Korban belum tahu siapa namanya,” kata Dadang di Bandung, dikutip dari Antara, Kamis (15/9).
Sementara itu, penganiayaan dilakukan terhadap empat orang mahasiswa berinisial RM, MM, HP, dan LL. Mereka mengalami luka lebam di kepala, wajah, dan bahu.
Penganiayaan diduga bermula pada Senin (29/9).
Saat itu, korban berinisial RM dan LL yang merupakan mahasiswa UIN menghampiri sekelompok orang yang berkumpul di kampus UIN, karena ada keributan pada kelompok tersebut.
“Namun salah satu orang dari kelompok tersebut menghampiri menanyakan kenapa melihat terus, dan dijawab (oleh para korban) hanya ingin lihat saja,” ucap Dadang.
Setelah itu, RM dan LL bermaksud meninggalkan tempat tersebut.
Tetapi, kata dia, RM dan LL justru dihampiri lagi oleh salah seorang pelaku dan langsung menandukkan kepalanya ke korban LL hingga bibirnya terluka.
“Kemudian dilerai oleh RM akan tetapi RM juga malah dipukul juga oleh pelaku lainnya,” ujarnya.
Selanjutnya pada Selasa (30/9), korban berinisial RM didatangi oleh seseorang dari kelompok tersebut.
Mereka mengajaknya mendatangi kelompoknya yang sedang berkumpul di kampus UIN Bandung, dengan maksud untuk menyelesaikan permasalahan pada hari sebelumnya.
Bukannya menyelesaikan masalah, menurutnya para pelaku kemudian justru melakukan penganiayaan terhadap RM.
Kemudian rekan-rekan RM yakni LL, MM dan HP pun mendatangi lokasi untuk menolong RM, tetapi justru turut dianiaya oleh kelompok tersebut.
Ia memastikan aksi penganiayaan itu bukan terjadi antar mahasiswa.
Selain itu polisi akan melakukan pemeriksaan kepada petugas keamanan kampus UIN Bandung.
