Warganet Curiga Penangkapan Ivan Sugianto Palsu, Mahfud MD Bilang Begini

Eks Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD menyebut banyak yang khawatir dan ragu soal keaslian Ivan Sugianto saat ditangkap polisi di Bandara Juanda, Surabaya.

Banyaknya para netizen atau warganet mencurigai kalau yang ditangkap polisi itu bukanlah Ivan.

Sebab, seorang yang ditangkap polisi berkaus kerah warna putih dan menggunakan masker

Baca Juga: Mahfud MD Blak-blakan Singgung 'Perintah dari Atas' di Kasus Tom Lembong

tidak mirip dengan pria yang memaksa siswa SMA Kristen (SMAK) Gloria 2 inisial EN untuk sujud dan menggonggong.

“Karena pengalaman masa lalu, banyak yang ragu dan khawatir. Penangkapan Ivan Sugianto yang menyuruh anak SMA bersujud dan menggonggong hanya sandiwara, Ivan yang ditangkap adalah palsu dan hanya pemeran pengganti,” ujar Mahfud MD di akun media sosial X @mohmahfudmd, Minggu (17/11).

Secara buka-bukaan, Mahfuf pun menyebut mendapatkan informasi tersebut dari beberapa sumber mengenai penangkapan Ivan.

Baca Juga: Jelinya Mata Warganet! Temukan Kejanggalan Ini Hingga Muncul Dugaan Adanya Perlakuan Khusus pada Ivan Sugianto

"Ivan Sugianto yan ditangkap itu asli. Saat pelimpahan ke kejaksaan nanti wajah Ivan akan ditunjukkan kepada publik tanpa memakai masker," ungkapnya.

Diketahui, di media sosial viral tayangan video yang memperlihatkan seorang bapak teriak marah kepada seseorang dan pria itu meminta seseorang itu bersujud dan menggonggong layaknya seekor anjing.

Mahfud MD (Dok.IGMahfudMD)

Setelah itu, berbagai informasi muncul dan diketahui jika pria yang marah-marah itu bernama Ivan Sugianto, seorang pengusaha klab malam di Surabaya.

Kemudian, pria yang diminta untuk bersujud dan menggonggong merupakan anak SMA Gloria 2.

“Tak terima anaknya diejek, pengusaha asal Surabaya ini suruh murid menggonggong seperti layaknya anjing,” tulis narasi dalam video.