FTNews- Yusril Ihza Mahendra dikabarkan ingin mundur dari jabatannya sebagai Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB). Hal itu disampaikan Sekretaris Jenderal PBB Afriansyah Noor.
“Memang ada keinginan Bang Yusril mundur dari pengurus partai, ketua umum,â€kata Afri dalam keterangannya, Sabtu (18/5).
Menurut Afri, pakar hukum tata negara itu berencana mengambil posisi di luar struktur PBB.
“Karena pertimbangannya beliau ingin berada di luar partai,” sambungnya.
Meski begitu, ia berharap Yusril tetap bisa menyalurkan aspirasi kepemimpinannya di pemerintahan Prabowo nantinya di bidang hukum.
Selain sudah dua periode menjabat sebagai ketua umum, Afri menyebyt Yusril menginginkan ada regenerasi di partai.
“Karena Prof Yusril udah dua periode, mungkin nanti akan diregenerasikan ke yang lain,”jelasnya.
Namun demikian, Afri mengatakan bahwa sosok pengganti Yusril akan bergantung pada Muktamar PBB mendatang.
“Tapi semua akan berdasarkan rapat DPP PBB. (Muktamar),â€ujarnya lagi.
Terkait pelaksanaannya, Afri mengatakan kemungkinan di Bulan September atau setelah Pilkada.
“Kemungkinan besar bisa di bulan September, bisa di bulan Juni, Juli 2024. Atau setelah Pilkada,â€katanya.
â€Nanti akan dipilih oleh peserta Muktamar. Siapa pesertanya? DPW, DPC dan DPP. Nanti peserta muktamar yang memilih dan menentukan,”paparnya.
