Abu Janda Curiga Felix Siauw Agen Barat, Kok Bisa?

Pegiat media sosial Permadi Arya atau Abu Janda mencurigai Felix Siauw sebagai agen barat setelah menyatakan Iran tak bela Palestina.

Video pernyataan Felix Siauw soal perjuangan Iran ini kemudian beredar di media sosial dan menjadi viral.

Berawal Video Viral Felix Siauw

Baca Juga: Iran Tak Gentar Hadapi Potensi Serangan Israel: Sinyal Perang Lanjutan?

Felix Siauw membuat pernyataan heboh soal Iran. [Instagram] "Beberapa hari ini, dua hari ini, ada videonya Felix Siauw yang viral," kata Abu Janda seperti dilihat dari cuplikan tayangan Rakyat Bersuara Inews, Rabu 25 Juni 2025.

Menurut Abu Janda, Felix Siauw dalam video itu mengajak jemaah untuk tidak usah percaya sama Iran yang saat ini melakukan perlawanan terhadap Barat.

"Intinya di video itu Felix Siauw mengajak jemaah dan seluruh penonton videonya tidak usah percaya sama Iran, Iran itu sobatnya Israel," ujarnya.

Baca Juga: Israel Jadi Neraka, Ini Negara-Negara yang Kirim Pesawat Pemadam untuk Hentikan Kebakaran

"Jadi ketika ada simbol Islam yang melakukan perlawanan, justru Felix Siauw yang paling vokal mencoba menggembosi Iran," sambungnya.

Abu Janda lalu membeberkan latar belakang Felix Siauw yang berasal dari organisasi Hizbut Tahrir.

"Felix Siauw ini memulai organisasi dari Hizbut Tahrir, yang bang Aiman harus tahu, markas besarnya di London," katanya.

Curiga Antek Barat

Ilustrasi konflik Iran vs AS-Israel. [Istimewa] Oleh sebab itu, Abu Janda mencurigai kalau Felix Siauw merupakan antek barat gegara video pernyataannya tersebut.

"Jadi kalau adik-adik atau penonton mau mencurigai siapa antek barat atau agen Mossad, curigailah Felix Siauw," tukasnya.

Diketahui, video viral Ustaz Felix Siauw membahas konflik Iran-Israel dengan sudut pandang yang berbeda dari narasi umum.

Felix menyatakan bahwa serangan Iran ke Israel bukan semata-mata karena solidaritas terhadap Palestina, melainkan lebih didorong oleh kepentingan geopolitik dan konflik langsung antarnegara.

Ia menegaskan bahwa Iran menyerang Israel karena diserang duluan, bukan sebagai bentuk dukungan terhadap perjuangan Palestina.

Felix juga mengungkapkan fakta sejarah bahwa sebelum Revolusi Islam Iran 1979, Iran dan Israel pernah memiliki hubungan yang cukup dekat, bahkan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu pernah menyebut ingin mengembalikan hubungan seperti masa lalu tersebut.

Ia menyebut Israel dan Iran dulunya "bestie" karena keterkaitan sejarah, termasuk pembangunan kembali Kuil Sulaiman kedua oleh Persia (Iran).

Dalam ceramahnya, Felix mengajak umat Islam untuk bijak menyikapi konflik ini, tidak terjebak pada narasi media yang membingungkan, dan membedakan antara membela Palestina dengan membela akidah Iran yang berbeda (Syiah Dua Belas Imam vs Ahlus Sunnah wal Jamaah).

Ia menekankan bahwa membela Palestina tidak harus berarti membela akidah Iran, melainkan fokus pada siapa yang benar-benar merugikan musuh umat Islam.

Video ini memicu kontroversi dan perdebatan di media sosial, dengan sebagian netizen mendukung pandangan sejarah dan geopolitik yang disampaikan Felix, sementara yang lain menilai sikapnya terlalu sok tahu dan memecah belah.