Balada Agus Salim! Jadi Korban Penyiraman Air Keras Lalu Buta, Kini Mengaku Bisa Melihat Meski Rabun
Nasional

Korban penyiraman air keras, Agus Salim mengaku dirinya masih bisa melihat, meski sedikit rabun.
Hal itu disampaikan Agus usai menjalani pemeriksaan perdana terkait kasus dugaan pencemaran nama baik di Polda Metro Jaya pada Jumat (1/11/2024).
"Ya itu kemarin sih ada, sedikit (pengelihatan)," terang Agus Salim kepada awak media.
Baca Juga: Aktor Iko Uwais Dilaporkan ke Polisi Terkait Dugaan Kekerasan
Sayangnya penglihatannya rabun dan hanya sesaat. Setelah itu Agus kembali tak bisa melihat, yang nampak hanya cahaya putih.
Agus berharap adanya mukjizat di kemudian hari agar penglihatannya normal kembali.
"Sekarang balik lagi kayak ada cahaya lagi aja. Ya kayak cahaya lampu gitu. Mudah-mudahan lah, ke depan ada mukjizat dari Allah," harap Agus.
Baca Juga: Polisi: 7 Debt Collector Tersangka Perbuatan Tidak Menyenangkan, Empat Orang Masih Buron
Sementara itu, terkait dengan kasusnya dengan Pratiwi Noviyanthi atau Novi, ia berharap YouTuber itu membawanya berobat ke rumah sakit, ketimbang memberikan donasi, kini berujung ke jalur hukum.
Agus melaporkan Novi ke polisi atas dugaan pencemaran nama baik, lantaran dirinya disebut melakukan penyelewengan uang donasi sebesar Rp 1,5 miliar yang diberikan donatur.
Penyelewengan uang donasi ditemukan setelah ada mutasi rekening senilai Rp98 juta dari rekening Agus yang ternyata digunakan untuk membayar rumah dan belanja di marketplace.
Selain itu diduga ada juga sejumlah uang yang ditransfer ke rekening keluarga Agus.
"Tindakan langsung aja sih kalau emang bener-bener mau bantu obatin, ya sayanya diajak lah. Jangan di media aja gitu," kata Agus.
Tim kuasa hukum Agus Salim, Rizaldi Hendriawan menuturkan uang donasi sebagian telah dikembalikan ke Yayasan Rumah Peduli milik Novi.
Tetapi Rizaldi berharap ada itikad baik dari Novi agar uang donasi tersebut dapat dikembalikan untuk pengobatan Agus.
"Ya uangnya udah di sana jadi tergantung Novi. Kalau memang nanti ada itikad baik dikembalikan ke kami, pasti uangnya buat pengobatan dan perawatan," ucap Rizaldi mengakhiri.
Agus disiram air keras oleh bawahannya sendiri berinisial JJS (18) di Jalan Nusa Indah Cengkareng, Jakarta Barat, Minggu (1/9/2024).
Akibat peristiwa ini, Agus menderita luka bakar 90 persen di tubuhnya. Selain itu, cairan kimia berbahaya itu juga membuat penglihatan Agus terganggu.
Agus sempat dirawat di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM). Namun, beberapa waktu lalu Agus sudah keluar dari RSCM dan kerap muncul di beberapa acara podcast media sosial.
Kapolsek Cengkareng Kompol Stanlly Soselisa mengatakan, JJS menyiram Agus dengan air keras karena sakit hati.
"Untuk modusnya pelaku sakit hati dengan korban," ucap Stanlly di Polres Metro Jakarta Barat, Kamis (5/9/2024).
Korban dan pelaku satu pekerjaan di sebuah kafe di wilayah Green Lake, Cipondoh, Tangerang. Pelaku mengaku kerap dimarahi korban karena selalu salah memasukkan data penjualan.
"Sehingga, membuat korban kesal dan mengeluarkan kalimat-kalimat yang menyakiti hati pelaku," tambah Stanlly.