Biodata dan Harta Kekayaan Riduan, Direktur Utama Bank Mandiri Baru Gantikan Darmawan Junaidi
Ekonomi Bisnis

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk resmi memiliki nahkoda baru. Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar pada Senin, 4 Agustus 2025, Riduan ditetapkan sebagai Direktur Utama (Dirut) menggantikan Darmawan Junaidi.
Penunjukan ini menjadi tonggak penting bagi perjalanan transformasi Bank Mandiri sebagai salah satu bank BUMN terbesar di Indonesia.
Penunjukan Riduan sebagai Dirut baru Bank Mandiri 2025 diyakini akan membawa semangat baru, terutama dalam upaya digitalisasi layanan dan ekspansi bisnis di pasar domestik maupun internasional.
Latar Belakang dan Pendidikan Riduan
Profil lengkap Riduan dimulai dari kota kelahirannya, Palembang, pada 5 November 1970. Ia merupakan lulusan Fakultas Ekonomi Universitas Sriwijaya, mengambil jurusan Akuntansi.
Tak berhenti di jenjang sarjana, Riduan melanjutkan pendidikan Magister Manajemen di universitas yang sama.
Pendidikan ekonomi yang kuat serta pemahaman mendalam di bidang manajerial menjadi fondasi penting bagi perjalanan kariernya di sektor keuangan, khususnya di lingkungan BUMN perbankan.
Terkait latar belakang agama Riduan, hingga artikel ini diturunkan, tidak ada informasi resmi atau pernyataan publik yang memverifikasi agama yang dianutnya.
Dalam konteks transparansi pejabat publik, informasi seperti ini bersifat personal dan hanya diungkap jika memang disampaikan langsung oleh yang bersangkutan atau tercantum dalam dokumen publik tertentu.
Karier Panjang di Dunia Perbankan
Riduan Gantikan Darmawan Junaidi sebagai Dirut Bank Mandiri. [Instagram]Sebelum dipercaya menjadi Direktur Utama Bank Mandiri 2025, Riduan telah menorehkan jejak profesional yang panjang dan konsisten.
Kariernya mencerminkan pengalaman lintas bidang, mulai dari pengelolaan investasi hingga korporasi.
Berikut riwayat karier Riduan di sektor keuangan:
- Direktur Keuangan dan Investasi PT Askes (Persero)/BPJS Kesehatan (2013–2016)
- Regional CEO II/Sumatera 2 Bank Mandiri (2016–2017)
- SEVP Middle Corporate Bank Mandiri (2017–2019)
- Komisaris PT Mandiri Sekuritas (2018–2019)
- Direktur Commercial Banking Bank Mandiri (2019–2024)
- Direktur Corporate Banking (2024–2025)
- Wakil Direktur Utama Bank Mandiri (Maret–Agustus 2025)
- Direktur Utama Bank Mandiri (Agustus 2025–sekarang)
Dengan rekam jejak tersebut, Riduan dinilai sebagai bankir senior dengan reputasi solid, dikenal mendorong inovasi layanan dan efisiensi proses bisnis. Keputusannya sering berbasis data dan adaptif terhadap perubahan teknologi finansial.
Kekayaan Riduan Capai Rp126,8 Miliar
Bank Mandiri. [Instagram]Sebagai pejabat publik di lingkungan BUMN, Riduan rutin melaporkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).
Berdasarkan data terakhir yang dilaporkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) per 31 Desember 2024, total kekayaan Riduan tercatat sebesar Rp126,8 miliar.
Angka ini mencerminkan pengelolaan aset pribadi yang rapi, serta menjadi indikator integritas dan profesionalisme selama menjalani tugas di institusi keuangan milik negara.