Bos Rental Mobil Tewas Ditembak di Tol Tangerang, Sempat Lapor Polisi Tapi Tak Ditanggapi
Hukum

Aksi penembakan maut merenggut nyawa bos rental mobil bernama Ilyas Abdurahman Bin Ya'qub di rest area Tol Balaraja, Tangerang, Kamis (2/1/2024) pagi
Selain merenggut 1 korban jiwa, aksi penembakan juga mengakibatkan satu orang warga lainnya mengalami luka-luka dan kini menjalani perawatan di rumah sakit terdekat.
Detik-detik mencekam penembakan yang merenggut nyawa bos mobil rental bermula ketika korban mengejar penyewa mobil rental yang tak kunjung mengembalikan unit kendaraannya.
Baca Juga: Polisi Rekayasa Arus Lalu Lintas Jelang Aksi Hari Buruh
"Kronologi mobil disewa dan harus waktunya pulang mobil belum pulang dan GPS mobil diputus, rekan-rekan kita melakukan pengejaran dan ketemulah mobil tersebut di rest area Tol Balaraja Tangerang," tulis akun instragram @rentalmobilcikarang1.
Tak lama melakukan pengejaran, korban akhirnya berhasil menangkap seorang pelaku penggelapan. Nahas bagi korban, teman-teman pelaku datang dan menembaki korban menggunakan senjata api.
Lebih lanjut, pemilik akun tersebut menyampaikan kalau korban dan teman-temannya sempat melapor ke Polsek terdekat untuk meminta pendampingan.
Baca Juga: Kamis, Polisi Panggil Keluarga Korban Dugaan Malpraktik di Bekasi
"Kita inisiatif untuk minta pendampingan, karena kita tahu dia bawa senpi. Setelah kita sowan ke Polsek ternyata yang jaga enggak mau bantu untuk pendampingan," tulis pemilik akun.
Rekan korban yang ikut sempat menyindir polisi yang tak mau mendampingi, dan kemudian anggota polisi yang berjaga menghubungi Kapolseknya.
"Dia konfirmasi dulu ke Kapolsek. Hasil telepon ke Kapolsek ternyata Polsek pun tidak mau untuk pendampingan," jelasnya.
Karena tak ditanggapi, korban akhirnya bergerak melakukan pengejaran hingga berujung penembakan maut. Postingan pemilik akun @rentalmobilcikarang1 ini seketika mendapat tangggapan dari publik.
"Gimana ini polisi yang diminta bantuan tapi gak tanggap? Jadi malah ada korban kan. Harus diusut juga tuh Polseknya," kata warganet.
"Ya Allah min ini gimana @gerindra rakyatnya minta bantuan keamanan tapi aparatnya gak mau bantu," tukas warganet.