FTNews – Mie instan merupakan salah satu makanan instan favorit di seluruh dunia. Salah satunya, merupakan bagian negara dari Skandinavia, yaitu, Denmark. Namun, Denmark baru saja melayangkan sebuah komplain kepada perusahaan mie instan asal Korea Selatan, Samyang, karena terlalu pedas.
Mengutip BBC News, saat ini mereka menarik peredaran mie instan Samyang dari peredarannya pada hari Selasa (11/6). Denmark mengklaim bahwa tingkat kepedasan dari mie instan ini dapat meracuni para pemakannya.Â
Terdapat tiga rasa yang menjadi permasalahan bagi mereka. Yaitu Buldak 3x Spicy & Hot Chicken, 2x Spicy & Hot Chicken, dan Hot Chicken Stew. Pemerintah Denmark meminta masyarakatnya untuk tidak mengkonsumsi produk-produk tersebut.
Namun, Samyang mengatakan bahwa tidak ada permasalahan dari kualitas makanan tersebut. “Kami paham otoritas pangan Denmark menarik kembali produk tersebut. Bukan karena masalah kualitasnya, tetapi karena terlalu pedas,†ujar juru bicara Samyang kepada BBC.
Seberapa Pedas Mie Tersebut?
Mungkin, masyarakat Denmark merasa mie instan asal Korsel tersebut sangatlah pedas. Namun, belum tentu kita juga merasakan hal yang sama. Karena, setiap orang memiliki toleransi kepedasan yang berbeda-beda.
Oleh karena itu, pengukuran tingkat kepedasan menggunakan skala Scoville heat units (SHU). Satuan ini berfungsi untuk mengukur tingkat kepedasan sebuah makanan.
Berdasarkan data dari Beagley Copperman, mie instan Samyang Buldak 3x Spicy & Hot Chicken memiliki tingkat kepedasan hingga 8.000-14.000 SHU. Saat ini, jenis produk tersebut merupakan mie instan terpedas yang Samyang pernah ciptakan. Lalu, 2x Spicy & Hot Chicken memiliki tingkat kepedasan 5.000-7.000 SHU dan Hot Chicken Stew memiliki 2.700-4.100 SHU.Â
Sebagai pembanding, cabai rawit merah merupakan salah satu bahan yang masyarakat Indonesia pakai dalam masakan sehari-harinya. Satu buah cabe rawit merah saja, tingkat kepedasannya dapat mencapai 50.000-100.000 SHU. Sekitar 10 kali lipat dari Buldak 3x Spicy & Hot Chicken, yang notabene produk terpedas dari Samyang.
Hal tersebut menjadi bahan cemooh bagi para netizen untuk masyarakat Denmark. Bahkan, banyak yang mengatakan bahwa masyarakat Denmark sendiri memiliki toleransi terhadap kepedasan yang rendah.
“Saya punya teman dari Denmark yang menganggap udang yang dilapisi tepung roti tanpa rasa dengan sedikit merica di atasnya terlalu pedas. Tidak heran mereka menganggap ramen ini beracun,” tulis salah satu komentar yang paling disukai di media sosial Reddit r/Korea.
Apakah kalian sanggup memakan ketiga mie instan pedas milik Samyang tersebut?
