Derita Warga Desa Sayung Hampir Tujuh Bulan Terendam Banjir Rob, Taj Yasin: Akan segera Ditangani!

Hampir tujuh bulan warga Desa Sayung, Dukuh Lengkong, Kecamatan Sayung, Kabupaten Demak, terendam banjir rob. Ini merupakan banjir dengan durasi terlama. Bahkan di dalam rumah, ketinggian banjir bisa mencapai 1 meter.

Kondisi ini lah yang Rabu (28/5/2025) ditinjau Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin bersama Ketua TP PKK Jateng Nawal Arafah Yasin. Kehadiran Wagub sangat diharapkan warga dapat memberikan Solusi atas keadaan ini. “Kehadiran Pak Wagub ini, kami harap ada solusi agar penanganannya segera dilakukan,” kata Supriyadi, warga Duku Lengkong.

Supriyadi menuturkan, banjir yang merendam kampungnya telah berlangsung hampir tujuh bulan. Menurutnya, ini banjir dengan durasi terlama yang pernah terjadi.

Baca Juga: Sambut Pemudik, Rest Area 444B Milik Pemprov Jateng Bisa Tampung 500 Mobil

“Ketinggiannya satu meter di dalam rumah, semoga segera dipompa,” ungkapnya, dilansir Humas Jateng.

Pengerahan Pompa Air

Wagub Jateng Taj Yasin kunjungi warga yang rumahnya hampir 7 bulan terendam banjir rob/Foto: Humas Jateng

Baca Juga: Putri Candrawathi Menangis Usai Ceritakan Peristiwa di Magelang

Dalam kunjungan itu, Taj Yasin tak hanya meninjau langsung kondisi air yang menggenangi pemukiman, tetapi juga membagikan mainan kepada anak-anak, dan paket sembako bagi keluarga yang terdampak.

Momen itu menjadi pelipur lara di tengah tantangan berat yang dialami warga setiap hari. Tawa anak-anak yang menerima mainan, menggambarkan harapan baru di Dukuh Lengkong.

Taj Yasin menegaskan, penanganan banjir rob harus segera dilakukan dengan pendekatan komprehensif. Salah satu langkah konkret yang diinstruksikan adalah pengerahan pompa air untuk mempercepat pengeringan genangan di wilayah tersebut.

“Salah satu upaya mengendalikan air ya dengan mengerahkan pompa milik kita, baik itu milik Dinas Pusdataru maupun BPBD. Kita standby-kan supaya air yang di (permukiman) masyarakat bisa keluar,” ujar Gus Yasin, sapaan wagub.

Anggaran Belanja Tidak Terduga

Wagub Jateng Taj Yasin dan istri/Foto: Humas Jateng

Berkaitan dengan pengerahan pompa, lanjut Yasin, telah diinstruksikan agar pemerintah membantu sumber dayanya melalui anggaran belanja tidak terduga (BTT). “Yang paling utama untuk pompa adalah solarnya, kita biayai lagi nanti dari BTT maupun kita kerjasamakan lagi nanti,” jelasnya. Selain itu, menurut wagub, upaya normalisasi sungai merupakan bagian dari solusi, untuk mengurangi dampak banjir rob.***