Erick Thohir: 70 Persen Dana Pensiun Dikelola BUMN Kondisinya Sakit

Nasional

Selasa, 03 Oktober 2023 | 00:00 WIB
Erick Thohir: 70 Persen Dana Pensiun Dikelola BUMN Kondisinya Sakit

Forumterkininews.id, Jakarta - Sekitar 70 persen dari 48 dana pensiun yang dikelola Badan Usaha Milik Negara (BUMN) saat ini disebut dalam kondisi sakit. Demikian diungkapkan Menteri BUMN Erick Thohir di Kantor Kejaksaan Agung, Jakarta, Selasa (3/10).

rb-1

Erick menggandeng Kejaksaan Agung serta Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) untuk membantu Kementerian BUMN dalam rangka program bersih-bersih BUMN.

Erick mencurigai ada indikasi seperti kasus Jiwasraya dan Asabri terjadi dalam pengelolaan dana pensiun BUMN.

Baca Juga: Johan Desak Pimpinan DPR Segera Bentuk Pansus Pangan

rb-3

Terkait itulah, Erick, bersama wakil menteri BUMN, asisten menteri, dan Dirtipid membentuk tim. Tujuannya meneliti ulang apakah kecurigaan tersebut benar adanya atau tidak.

"Karena itu dengan Bapak Jaksa Agung, meskipun belum secara formal, saya sampaikan indikasi tersebut waktu itu, kemudian bersama-sama mendorong BPKP memastikan angka-angka ini," ujar Erick. mengutip Antara.

Semula ada empat dana pensiun BUMN yang diaudit, yakni Inhutani, PTPN, Angkasa Pura 1, dan RNI atau ID Food.

Baca Juga: Menag: Rekontekstualisasi Islam Secara Global

"Dan, jelas dari hasil audit dengan tujuan tertentu ada kerugian negara Rp300 miliar dan ini belum menyeluruh dibuka pihak BPKP dan kejaksaan, artinya angka ini bisa besar lagi," ujar Erick.

Erick menyerahkan hasil audit empat dana pensiun BUMN itu kepada Kejaksaan Agung. Langkah ini dilakukan dalam rangka bersih-bersih BUMN.

Erick percaya Kejaksaan Agung mempunyai komitmen seperti penuntasan kasus korupsi lainnya di BUMN tanpa pandang bulu.

“Pak Jaksa Agung punya komitmen seperti yang sebelum sebelumnya beliau tuntaskan tanpa pandang bulu," kata Erick.

Erick menambahkan dirinya dan Kementerian BUMN selalu mendukung Kejaksaan Agung dan BPKP untuk membantu program bersih-bersih BUMN.

Tag Nasional Kejaksaan Agung Erick Thohir BUMN Dana Pensiun

Terkini