Hari Ini, Jokowi Resmikan 21 Rumah Sakit TNI Sekaligus

FTNews- Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Rumah Sakit Pusat Pertahanan Negara (RS PPN) Panglima Besar Soedirman dan 20 rumah sakit Tentara Nasional Indonesia (TNI) lainnya, Senin (19/2) pagi.

“Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim, pada pagi hari ini saya resmikan Rumah Sakit Pusat Pertahanan Negara Panglima Besar Soedirman dan 20 rumah sakit TNI lainnya,” kata Jokowi.

Prosesi peresmian semua rumah sakit tersebut dilakukan di RS PPN Panglima Besar Soedirman, Bintaro, Jakarta. Adapun 20 RS lain yang turun diresmikan Presiden Jokowi adalah sebagai berikut:

Rumah Sakit TNI Angkatan Darat
1. Rumah Sakit Tk. II Iskandar Muda Banda Aceh;
2. Rumah Sakit Tk. III dr. Reksodiwiryo Padang;
3. Rumah Sakit Tk. III Punggawa Malolo Mamuju;
4. Rumah Sakit Tk. III J.A. Dimara Manokwari;
5. Rumah Sakit Tk. IV Batin Tikal Pangkal Pinang;
6. Rumah Sakit Tk. IV Awang Long Samarinda;
7. Rumah Sakit Tk. IV Abdul Rais Fatah Tanjung Selor;
8. Rumah Sakit Tk. IV Sultan Abdul Kahir II Bima;
9. Rumah Sakit Tk. IV Ignatius Sumantri Atambua;
10. Rumah Sakit Tk. IV dr. Eddy Kounang Gorontalo; dan
11. Rumah Sakit Tk. IV dr. Aryoko Sorong.

Rumah Sakit TNI Angkatan Laut
1. Rumah Sakit TNI AL dr. R. Oetojo Sorong;
2. Rumah Sakit TNI AL Rahadi Osman Pontianak; dan
3. Rumah Sakit TNI AL Dr. dr. Tarmizi Taher Padang.

Rumah Sakit TNI Angkatan Udara

1. Rumah Sakit TNI AU dr. Norman T. Lubis Bandung;
2. Rumah Sakit TNI AU dr. Mohammad Moenir Malang;
3. Rumah Sakit TNI AU dr. Siswanto Solo;
4. Rumah Sakit TNI AU dr. Efram Harsana Madiun;
5. Rumah Sakit TNI AU dr. Hoediyono Subang; dan
6. Rumah Sakit TNI AU dr. Sukirman Pekanbaru.

BACA JUGA:   Tersangka Yudha Bantah Akses CCTV Kolam Renang saat Rekonstruksi

Dalam sambutannya, Jokowi menyampaikan apresiasi atas pembangunan fasilitas pelayanan kesehatan ini. Menurutnya, kesiapan fasilitas layanan kesehatan yang lengkap serta sumber daya manusia (SDM) sangat penting dalam menghadapi situasi kedaruratan kesehatan seperti pandemi COVID-19.

“Peristiwa pandemi COVID-19 telah mengajarkan kepada kita betapa pentingnya fasilitas kesehatan yang lengkap. Rumah sakit dengan kesiapan SDM dan fasilitas yang memadai untuk mengatasi kondisi-kondisi kedaruratan kesehatan seperti yang pernah kita alami,”ujarnya.

“Karena itu, saya sangat menghargai, mengapresiasi pembangunan Rumah Sakit Pusat Pertahanan Negara Panglima Besar Sudirman (RS PPN) dan 25 rumah sakit yang diinisiasi oleh Kementerian Pertahanan,”sambung Jokowi.

Lebih lanjut, ia mengapresiasi pembangunan rumah sakit yang memiliki tingkat komponen dalam negeri mencapai 70 persen itu.

Hal tersebut, lanjutnya, merupakan langkah sangat bagus untuk mendukung pengembangan industri nasional dan mempercepat pemulihan ekonomi nasional.

Sebagai informasi, Gedung RS PPN Panglima Besar Soedirman terdiri dari 28 lantai dengan luas 62 ribu meter persegi dan berdiri di atas tanah seluas 2,2 hektare.

Fasilitas kesehatan ini memiliki kapasitas 1.000 tempat tidur rawat inap, 55 tempat tidur instalasi gawat darurat (IGD), 11 ruang operasi, serta 90 ruang intensive care.

Yang terdiri dari intensive care unit (ICU), intensive cardiology care unit (ICCU), respiratory intensive care unit (RICU), pediatric intensive care unit (PICU), dan neonatal intensive care unit (NICU).

Artikel Terkait

BPBD Ungkap Potensi dan Risiko Megathrust

FT News – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI...

DPR Sahkan UU Kementerian, Jumlah Sesuai Kebutuhan

FT News – DPR RI secara resmi telah mengesahkan...

KPPU Duga Lion Air Group Lakukan Monopoli Harga Tiket Pesawat

FT News – Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) menduga...