Heboh Penangkapan Pria di Sunter, Polisi: Yang Bersangkutan Pelaku Penyekapan dan Pemerasan

Forumterkininews.id, Jakarta - Aksi penangkapan seorang DPO di kawasan Sunter, Jakarta Utara sempat membuat heboh jagad dunia maya. Pasalnya dalam video yang beredar, anggota kepolisan membawa DPO tersebut dengan kondisi kemeja putih yang berlumuran darah.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes E Zulpan mengatakan penangkapan ini dilakukan karena pengemudi mobil menabrak belasan motor dan mobil di Sunter. Pengendara tersebut positif mengonsumsi narkoba. Hal ini diketahui penyidik polisi setelah melakukan tes urine terhadap tersangka yang berinisial R.

"Hasil cek urine positif amphetamin dan methamphetamin," kata Zulpan dalam keterangannya, Selasa (5/7).

Baca Juga: Diduga Sakit, Pria Tanpa Identitas Ditemukan Tewas Tergeletak di JPO Kalibata City

Polisi menyita barang bukti berupa alat hisap sabu dan timbangan narkoba jenis sabu dari tangan tersangka. Polisi menjerat R dengan Pasal 365 KUHP dan atau Pasal 333 KUHP dengan ancaman hukuman penjara hingga 8 tahun.

Adapun R ditangkap karena menyamar sebagai anggota Polisi dan melakukan penyekapan serta pemerasan. Namun, polisi belum menjelaskan secara rinci soal kasus yang dilakukan oleh pelaku.

Polisi mengatakan R berusaha melawan saat akan ditangkap polisi, sehingga mengemudi mobil hingga melawan arus dan menabrak belasan kendaraan.

Baca Juga: Pertemuan LGBT se-ASEAN di Jakarta, Masih Diselidiki

"Kasus penyekapan, dia sekali lagi menyamar sebagai polisi melakukan pemerasan," kata Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi.

Peristiwa itu mulanya terekam dalam sebuah video yang viral di media sosial. Dalam video yang diunggah akun Instagram @merekamjakarta, Senin (4/7), tampak sebuah mobil sedan diamuk massa di daerah Sunter, Jakarta Utara.

Dalam keterangannya disampaikan bahwa pengemudi mobil itu membawa pistol dan menabrak 13 kendaraan yang terdiri dari mobil dan motor.

Pengemudi sempat mengeluarkan pistol yang diduga senjata api. Geram, massa kemudian mengejar mobil dan menghentikan serta menghancurkannya.