JNE Buka Layanan Gratis Ongkir untuk Bantuan Banjir Sumatera
JNE membuka layanan pengiriman gratis untuk masyarakat yang ingin menyalurkan bantuan kepada korban banjir besar di Sumatera.
Program ini berlaku secara nasional dan dirancang untuk mempermudah distribusi logistik bagi warga terdampak di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.
Inisiatif ini hadir sebagai bentuk kepedulian terhadap bencana banjir yang melanda beberapa wilayah Sumatera pada akhir 2025, sekaligus mengajak masyarakat bergerak bersama membantu para korban.
Baca Juga: Update Bencana Banjir Sumatera: 753 Korban Meninggal, 3,3 Juta Warga Terdampak
Program Berlaku hingga 10 Desember 2025
Melalui informasi yang dibagikan di Instagram resmi @jne_id, program gratis ongkir ini berlangsung selama 10 hari, mulai 1–10 Desember 2025.
Baca Juga: Korban Banjir Aceh Tamiang Sangat Memilukan, BNPB Fokus Buka Jalur Darat
"Bergerak Bersama! untuk Aceh, Sumut, Sumbar dan sekitarnya. GRATIS ONGKIR kiriman bantuan untuk saudara-saudara di Aceh, Sumut, Sumbar & sekitarnya," JNE dalam unggahannya.
Masyarakat dari seluruh Indonesia dapat mengirimkan bantuan ke posko JNE di wilayah Aceh, Sumut, dan Sumbar untuk kemudian disalurkan melalui organisasi kemanusiaan setempat.
JNE berharap layanan ini dapat membantu percepatan distribusi kebutuhan mendesak di daerah bencana, seperti perlengkapan bayi, popok, makanan kering, obat-obatan, hingga selimut dan pakaian layak pakai.
Syarat dan Ketentuan Pengiriman
Untuk mengikuti program ini, masyarakat perlu memperhatikan beberapa ketentuan berikut:
- Berlaku pengiriman dari seluruh Indonesia (dengan drop point kantor perwakilan dan Kantor Cabang Utama JNE di masing-masing Kota)
- Batas pengiriman maksimal 10 kg.
- Pengiriman dapat berupa perlengkapan bayi (makanan dan popok bayi) dan menyusui, obat-obatan, sembako, peralatan mandi, pakaian layak pakai, alas tidur dan selimut.
- Tidak berlaku untuk jenis kiriman makanan basah, mudah busuk dan cairan.
- Pengiriman ditujukan ke Posko JNE Wilayah Aceh, Sumut & Sumbar yang akan disalurkan melalui organisasi kemanusiaan setempat.
- Periode 1-10 Desember 2025.
Dengan adanya program ini, JNE berharap masyarakat dapat lebih mudah mengirimkan bantuan dan membantu para korban banjir pulih lebih cepat.
