Kekayaan Rahayu Saraswati Ponakan Prabowo yang Mundur dari DPR, Punya Mobil Senilai Rp 2,4 Miliar

Rahayu Saraswati Djojohadikusumo, politisi Partai Gerindra dan aktivis perempuan, mundur dari jabatan sebagai Anggota DPR RI periode 2024-2029.

Keputusan pengunduran diri disampaikan Sara, sapaan akrabnya, dalam video yang diunggah di akun Instagram pribadinya @rahayausaraswati, Rabu (10/9/2025).

"Dengan ini, saya menyatakan pengunduran diri saya sebagai Anggota DPR RI kepada Fraksi Partai Gerindra," kata Rahayu.

Baca Juga: Venna Melinda Kaget Pas Tahu Kekayaan Verrell Bramasta Tembus Rp51,8 Miliar

Pengunduran diri Rahayu Saraswati dipicu oleh pernyataannya dalam wawancara sebuah podcast pada 28 Februari 2025.

Ucapannya kala itu dianggap menyinggung publik. Khususnya generasi muda yang tengah berjuang menghadapi kesulitan ekonomi dan sosial.

Baca Juga: Lapor LHKPN, Berapa Harta Kekayaan Deddy Corbuzier?

"Pernyataan saya diambil dari menit 25, 37 detik sampai menit ke-27, 40 detik. Cukup panjang sebenarnya, dua menit lebih. Yang dijadikan beberapa kalimat oleh pihak-pihak yang ingin menyulutkan api amarah masyarakat," ucap Sara.

Keponakan Presiden Prabowo Subianto ini menegaskan bahwa dirinya tak memiliki maksud untuk meremehkan dan merendahkan upaya yang sedang dilakukan masyarakat.

Terutama anak muda yang tengah berusaha untuk menghadapi berbagai kesulitan dan tantangan.

Harta Kekayaan

Rahayu Saraswati memberikan hormat kepada Presiden Prabowo Subianto. [Instagram @rahayusaraswati]Sebagai pejabat publik, Rahayu Saraswati telah menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LKHPN) kepada Komisi Pemberantasan Korupsi.

Dalam pelaporan LHKPN periode 2024 yang dilaporkan pada 29 Maret 2025, Rahayu Saraswati tercatat memiliki total harta kekayaan Rp 34 miliar.

Berikut rincian harta kekayaan Rahayu Saraswati dilansir FTNews.co.id dari laman resmi e-LHKPN KPK.

I. DATA HARTA, Pelaporan LHKPN 31 Desember 2024

A. TANAH DAN BANGUNAN, Rp 20.040.147.000

1. Tanah Seluas 200 M2 di Kab/Kota Bogor, Hibah Tanpa Akta, Rp 58.320.000
2. Tanah dan Bangunan seluas 217 M2/278 M2 di Kab/Kota Jakarta Timur, Hibah Tanpa Akta, Rp 1.832.225.000
3. Tanah dan Bangunan seluas 242 M2/200 M2 di Kab/Kota Jakarta Pusat, Hibah Tanpa Akta, Rp 4.833.750.000
4. Tanah seluas 350 M2 di Kab/Kota Bandung, Hibah Tanpa Akta, Rp 51.442.000
5. Tanah seluas 1095 M2 di Kab/Kota Kebumen, Hibah Tanpa Akta, Rp 109.695.000
6. Tanah dan Bangunan seluas 146 M2/120 M2 di Kab/Kota Kebumen, Hibah Tanpa Akta, Rp 56.832.000
7. Tanah dan Bangunan seluas 121 M2/121 M2 di Kab/Kota Jakarta Selatan, Hasil Sendiri, Rp 3.124.580.000
8. Tanah dan Bangunan seluas 120 M2/80 M2 di Kab/Kota Bekasi, Hibah Tanpa Akta, Rp 254.600.000
9. Tanah dan Bangunan seluas 271 M2/190 M2 di Kab/Kota Jakarta Pusat, Hibah Tanpa Akta, Rp 9.350.508.000
10. Tanah dan Bangunan seluas 100 M2/65 M2 di Kab/Kota Bekasi, Hibah Tanpa Akta, Rp 168.195.000
11. Tanah dan Bangunan seluas 12970 M2/12970 M2 di Kab/Kota Wonogiri, Hasil Sendiri, Rp 200.000.000

B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN, Rp 4.800.000.000

1. Mobil, Toyota Vellvire Minibus Tahun 2019, Hasil Sendiri, Rp 800.000.000
2. Mobil, Toyota Alpard Minibus Tahun 2021, Hasil Sendiri, Rp 1.050.000.000
3. Mobil, Toyota Land Cruiser Jeep Sc.Hdtp Tahun 2023, Hasil Sendiri, Rp 2.400.000.000
4. Mobil, Toyota Fortuner Jeep Sc.Hdtp Tahun 2023, Hasil Sendiri, Rp 550.000.000

C. HARTA BERGERAK LAINNYA, Rp 615.000.000

D. SURAT BERHARGA, Rp 4.241.000.000

E. KAS DAN SETARA KAS, Rp 8.169.388.287 F. HARTA LAINNYA, Rp 0 Sub Total Rp 37.865.535.287

II. HUTANG, Rp 3.393.379.340

III. TOTAL HARTA KEKAYAAN (I-II), Rp 34.472.155.947