Ketahui Ini 3 Penyebab Harga Pi Network Bisa Anjlok Usai Peluncuran Mainnet!

Pengguna Pi Network sudah antusias menanti Pi Network listing di bursa kripto, yang akan segera diluncurkan pada pertengahan Februari atau awal Maret 2025.

Peluncuran mainnet ini akan memungkinkan para pionir untuk memonetisasi token yang mereka kumpulkan dan pengembang untuk memamerkan aplikasi mereka kepada target audiens mereka.

Lebih lanjut, peluncuran ini akan terjadi lebih dari tujuh tahun sejak pengembang meluncurkan jaringan, yang memungkinkan para pionir untuk menambang token di smartphone mereka.

Baca Juga: Mengenal Pi Network yang Segera Listing di Bursa Kripto Akhir Februari 2025

Logo Pi Network (instagram)

Banyak yang belum terungkap tentang peluncuran mainnet, termasuk tanggal dan harganya. Spekulasi mengatakan bahwa harga koin Pi akan mulai diperdagangkan pada $3,14 (Rp5.140.620).

Berikut adalah tiga alasan mengapa harga Pi Network bisa anjlok setelah peluncuran mainnet dikutip dari Pintu crypto.

Alasan 1: Penjualan Balas Dendam

Baca Juga: Harga Bitcoin Anjlok, Haruskah Investor Khawatir? Ini Faktor Penyebabnya

Alasan utama pertama mengapa harga Pi coin bisa anjlok setelah peluncuran mainnet adalah penjualan balas dendam.

Ini adalah situasi di mana para pionir yang telah menambang token selama bertahun-tahun memutuskan untuk menjual semua token mereka.

Itu karena para pionir ini telah menanggung penantian yang lama untuk peluncuran mainnet.

Mereka melewatkan lonjakan harga kripto baru-baru ini pada tahun 2021 dan dalam tiga tahun terakhir.

Pengembang Pi Network juga mengecewakan mereka dengan melewatkan tenggat waktu utama.

Misalnya, mereka menunda verifikasi know your customer atau KYC dari 31 November tahun lalu hingga 28 Februari 2025.

Alasan 2: Token Tap-to-Earn Anjlok Setelah Airdrop

Alasan lain mengapa harga koin Pi bisa anjlok setelah airdrop adalah banyak token tap-to-earn anjlok setelah airdrop mereka.

Hamster Kombat (HMST) telah anjlok 90% dari level tertingginya pada September tahun lalu.

Menurut laman Crypto News, token-token tersebut anjlok karena banyak pengguna yang telah mengumpulkan token mereka menjual dan mengubahnya menjadi mata uang fiat.

Oleh karena itu, banyak pionir Pi Network akan ingin menjual lebih awal untuk menghindari kesalahan sebagian besar pemegang tap-to-earn.

Alasan 3: Faktor Musiman

Lebih lanjut, peluncuran mainnet Pi Network mungkin terjadi pada hari-hari terakhir kuartal ini.

Secara historis, kuartal ketiga biasanya merupakan periode terburuk kedua untuk cryptocurrency karena bertepatan dengan musim panas.

Oleh karena itu, ada risiko bahwa harga koin Pi akan turun jika aspek musiman bekerja. Airdrop yang baru diluncurkan berkinerja baik ketika ada bull run kripto.

Ilustrasi koin digital. [pexels]

Secara keseluruhan, peluncuran mainnet Pi Network adalah peristiwa yang sangat dinanti-nantikan oleh para pionir.

Namun, ada beberapa risiko yang dapat menyebabkan harga Pi coin anjlok setelah peluncuran.

Risiko-risiko ini termasuk penjualan balas dendam, token tap-to-earn yang anjlok setelah airdrop, dan faktor musiman.