KPK Periksa Bupati Tulungagung Maryoto Birowo Terkait Suap Alokasi Anggaran 

Forumterkininews.id, Jakarta - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memanggil Bupati Tulungagung Maryoto Birowo, untuk menjalani pemeriksaan. Adapun pemeriksaan terhadap Maryoto terkait kasus suap pengalokasian anggaran bantuan keuangan Provinsi Jawa Timur untuk kabupaten tersebut periode 2014-2018.

Selain sang bupati, tiga orang saksi lain yang diperiksa penyidik KPK, yakni mantan kepala bidang Anggaran Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Tulungagung Sri Pramuni, Bendahara Pengeluaran Sekretariat DPRD Kabupaten Tulungagung Made Prasetyo, dan Kabid Pembangunan Pengembangan SDA Nurkhodik.

"Hari ini, pemeriksaan saksi tindak pidana korupsi bantuan Pemprov Jatim untuk Pemerintah Kabupaten Tulungagung Tahun Anggaran 2014-2018. Pemeriksaan dilakukan di Polres Tulungagung, Jawa Timur," kata Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri di Jakarta, Kamis (30/6).

Baca Juga: Perwira Polda Papua yang Terlibat Narkoba Dinas di Baharkam

Diketahui, Maryoto Birowo merupakan Bupati Tulungagung periode 2019-2023 dan pernah menjabat sebagai Wakil Bupati Tulungagung periode 2013-2018.

Selanjutnya dalam penyidikan kasus itu, KPK menetapkan beberapa pihak sebagai tersangka. KPK akan mengumumkan tersangka, kronologi dugaan perbuatan korupsi, dan pasal-pasal yang disangkakan ketika upaya paksa penangkapan maupun penahanan dilakukan.

Sementara itu, pemanggilan berbagai pihak sebagai saksi merupakan salah satu upaya penyidik mengumpulkan barang bukti.

Baca Juga: Polisi Juga Selidiki Penipuan 50 Barcode Qris di Kotak Amal Masjid Istiqlal

Kemudian, Selasa (28/6), KPK memeriksa tiga saksi, yakni mantan Bupati Tulungagung Syahri Mulyo, mantan Ketua DPRD Kabupaten Tulungagung Supriyono, dan mantan kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Tulungagung Sutrisno.

KPK mengonfirmasi ketiganya terkait proses pengusulan untuk mendapatkan anggaran bantuan keuangan Provinsi Jatim periode 2014-2018 bagi Kabupaten Tulungagung.