Lagi, Gunung Lewotobi Laki-Laki Muntahkan Abu Vulkanik

Sosial Budaya

Sabtu, 09 November 2024 | 09:31 WIB
Lagi, Gunung Lewotobi Laki-Laki Muntahkan Abu Vulkanik
Gunung Lewotobi Laki-Laki kembali erupsi. (Foto: Ist)

Gunung Lewotobi Laki-Laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) kembali mengeluarkan erupsi dengan memuntahkan abu vulkanik sekitar sembilan kilometer ke udara dari puncak kawah atau sekitar sepuluh kilometer dari permukaan laut, Sabtu (9/11) pagi.

rb-1

Petugas pos pemantau gunung api Badan Geologi, Emanuel Rofinus dalam keterangannya di Jakarta, melaporkan bahwa aktivitas vulkanik Gunung Lewotobi Laki-Laki hingga saat ini masih berlangsung sejak pukul 04.47 WITA dini hari tadi.

Petugas pos pemantau gunung api Badan Geologi yang berada di Wulanggitang, Flores Timur mengamati bahwa tinggi kolom abu berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah barat daya, barat dan barat laut.

Baca Juga: Gunung Lewitobi Laki-Laki Kembali Erupsi, Tumpahkan Awan Panas Sejauh 2 Ribu Meter, Begini Imbauan Kementerian ESDM

rb-3

Warga di sekitaran Gunung Lewotobi Laki-Laki yang mengungsi karena erupsi. (Foto: Ist)

Erupsi yang terjadi pagi ini diperkirakan jauh lebih besar dibandingkan dengan empat erupsi yang terjadi di hari sebelumnya pada pukul 12.00-18.00 WITA. Di mana sehari sebelumnya, gunung Lewotobi Laki-Laki memuntahkan abu vulkanik dengan ketinggian kolom 2,5 sampai 8 kilometer.

Sampai saat ini, Badan Geologi masih menetapkan status aktivitas vulkanik Gunung Lewotobi Laki-Laki berada pada level IV atau Awas.

Badan Geologi meminta masyarakat atau wisatawan diminta untuk tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius 7 kilometer dari pusat erupsi serta 8 kilometer dalam arah barat daya, barat dan barat laut dari pusat erupsi.

Baca Juga: Waspadai Erupsi Gunung Ruang karena Punya Catatan Tsunami

Diketahui, Gunung Lewotobi Laki-Laki merupakan salah satu gunung api aktif di NTT yang hampir sepanjang tahun ini aktivitas vulkaniknya fluktuatif.

Badan Geologi meningkatkan status gunung ini menjadi level IV (Awas) mulai Minggu (3/11) pukul 24.00 WITA. Peningkatan status itu berdasarkan hasil evaluasi peningkatan aktivitas periode 23 Oktober sampai 3 November 2024, pukul 18.00 WITA.

Hingga saat ini, sebanyak delapan ribu lebih warga mengungsi akibat terus menerusnya erupsi yang terjadi. Hal itu berdasarkan laporan dari BPBD Flores Timur. Warga yang mengungsi berasal dari Kecamatan Titehena, Wulanggitang, Ile Bura, Demon Pagong, Larantuka, Sikka, Ile Mandiri dan Adonara Timur.

Tag Erupsi Pengungsi Badan Geologi Gunung Lewotobi Laki-laki

Terkini