Forumterkininews.id, Jakarta – Partai Nasional Demokrat kembali menjadi Perbincangan. Hal ini dikarenakan Partai NasDem menggunakan lagu grup band Feast tanpa izin, sebagai musik latar video kampanye politiknya.
Band Feast mengajukan protes kepada Partai NasDem karena menggunakan lagu berjudul “Gugatan Rakyat Semesta” untuk keperluan politik tanpa izin.
Dalam video yang diunggah oleh laman resmi Partai NasDem, terlihat potongan intro lagu “Gugatan Rakyat Semestaâ€Â. Lagi itu digunakan sebagai musik latar dalam video yang berisi cuplikan pidato Anies Baswedan.
Video berdurasi 18 detik tersebut menampilkan cuplikan pidato Anies Baswedan yang tengah menekankan pentingnya masyarakat terlibat dalam politik.Anies juga menekankan “wis wayahe melu politik” kalimat berbahasa Jawa yang berarti sudah waktunya ikut terlibat dalam politik.
Menanggapi video tersebut band yang beranggotakan Daniel Baskara Putra, Adnan Satyanugraha Putra, Dicky Renanda Putra, Fadli Fikriawan Wibowo, dan Adrianus Aristo Haryo mengungkapkan rasa tidak terima atas penggunaan lagu mereka tanpa izin.
“Kami sama sekali tidak pernah mengizinkan lagu kami dipakai untuk keperluan politik. Kami menginginkan secepatnya materi diturunkan dan secepatnya diurus untuk ganti rugi secara materiil. Pasalnya, pelanggaran hak moral juga hak ekonomi lagu kami @NasDem” tulis Feast dilansir dari akun Twitter @listentofeast.
Tidak hanya itu, .Feast juga diketahui membuat sebuah cuitan bernada satir kepada Partai NasDem yang berbunyi, “Wis wayahe kalau mau pake lagu izin dulu @NasDem,” cuit .Feast.
Diketahui, Partai NasDem sudah meminta maaf dan menghapus video cuplikan tersebut, Kawula Muda. Meski begitu, .Feast tetap mengingatkan akan ganti rugi pemakaian lagu itu.