Lonjakan Penumpang di Terminal Bus Kampung Rambutan Terjadi H-4
Daerah

Forinterkininews.idx Jakarta - Lonjakan penumpang mudik Lebaran Tahun 2022 di terminal Kampung Rambutan diprediksi terjadi pada H-4 dan H-3 .
Kepala Terminal Bus Kp Rambutan Yulza Ramadhoni mengatakan setelah dua tahun ini tidak ada mudik karena dilarang untuk berpergian dari pemerintah dan diprediksikan lonjakan penumpang terjadi di H-3 dan H-4.
Lebih lanjut Yulza mengatakan, persiapan jelang periode mudik lebaran tahun ini yang sudah dilakukan adalah pengecekan kesehatan pengemudi minggu kemarin. HAl ini dilakukan sejak 11 hingga 17 April dan itu rutin dilakukannya di setiap bulannya diluar dari moment seperti di hari besar yakni Lebaran, Natal, dan Tahun Baru
Baca Juga: Lantaran Murah, Minyak Goreng jadi Barang Langka
"Artinya kesehatan pengemudi itu menjadi program kami setiap bulan selama 7 hari sampai dengan bulan Desember itu sudah kita lakukan. Berikutnya adalah Ram Check terhadap bus-bus yang melayani penumpang di Terminal Bus Kampung Rambutan untuk memastikan kalaikan dari kendaraan tersebut untuk pada saat angkutan mudik 2022," ujarnya saat di wawwncarai Forumterkininews di Kantor Terminal Bus Kp Rambutan, Jakarta Selasa (19/4).
Menurutnya lebaran tahun ini kalau terjadi lonjakan kita menyiapkan kebijakan atau strategis, Pihak Terminal Bus, lanjutnya akan koordinasi dengan perusahaan otobus ini misalkan mereka menyiapkan untuk bus cadangan dari perusahaan otobus nya sendiri
"Mengenai dokumen syarat perjalanan yang sudah dikeluarkan oleh pemerintah dalam hal ini Kementerian Perhubungan maupun dari Satgas Covid-19. Untuk penumpang yang sudah vaksin booster tidak perlu menunjukan antigen," ungkapnya
Baca Juga: PMI Kota Tangerang Luncurkan Aplikasi di Hari Ulang Tahunnya
Namun, dia berujar yang baru sudah dua kali vaksin wajib menyertakan antigen, dan baru satu kali vaksin wajib menyertakan surat hasil rapid tes PCR untuk syarat perjalanan dalam angjutan lebaran di tahun 2022 ini.
"Mengenai vaksinasi sendiri pihak Terminal Kp Rambutan beberapa waktu yang lalu sudah dilakukan. Kita sudah berkerjasama dengan fasilitas kesehatan masyarakatnya," kata Yulza
Lebuh jauh ia megatakan kedepannya kita akan mencoba komunikasi lagi dengan faskes masyarakat yakni Puskesmas apakah bisa kembali dilaksanakan booster di Terminal Bus Kp Rambutan.
Ia pun menambahkan sesuai dengan ketentuan Surat Edaran itu wajib vaksinasi booster, kalau belum booster dan baru dua kali tinggal menunjukan saja antigen nya.
"Kami sebagai pengelola terminal kp rambutan berharap ditahun 2022 ini yang telah dua tahun tidak ada mudik semua penumpang terlayani dengan baik dan mereka juga aman nyaman,sampai ketujuannya masing-masing, dan balik lagi ke Jakarta juga sama," pungkasnya.