Megawati Bicara Kasus Hasto: Rossa Datang ke Saya, Jangan Pengecut!

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri kesal kepada KPK karena cuma PDIP yang diobok-obok kadernya terkait kasus korupsi.

Megawati pun bicara mengenai kasus Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto yang dikaitkan dengan kasus suap.

Megawati menuturkan bahwa penegakan hukum harus berdasarkan data dan bukti. Menurutnya, jika seseorang tidak salah, maka tidak boleh disalah-salahkan.

Baca Juga: Koruptor yang Ditangkap KPK Meningkat di Tahun 2022

Megawati juga bicara soal Hasto yang kini berstatus tersangka KPK atas kasus korupsi suap mantan Komisioner KPU Wahyu Setiawan.

"Orang kalau enggak salah mbok yo jangan jadi pura-purakan salah, hah. Ini kayak Pak Hasto ini, aku tuh sampai mikir. Lah ngopo toh koyok orang tersangka aja enggak banyak loh, digole'i dia aja," tutur Megawati saat pidato politik di HUT ke-52 PDIP di Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Jumat (10/1/2025).

Megawati menyebut, ke mana hukum di Indonesia, ketika KPK berdiri dengan gampang mengambil tanpa hati nurani.

Baca Juga: RJ Lino Dipastikan jadi Penghuni Lapas Cipinang Selama Empat Tahun

Megawati Sukarnoputri saat pidato politik di HUT ke-52 PDIP di Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Jumat (10/1/2025). (YouTube (YouTube)

"Itu yang mesti diambil memang yang salah. Lah iya dong. Dia bilang oh saya tatak Bu, pokoknya demi partai demi apa, oh bukan begitu, kamu punya hak hidup. sebagai manusia," kata Megawati.

Selanjutnya, Megawati bicara sosok AKBP Rossa Purbo Bekti, yang kini menjabat Kasatgas KPK yang mengusut kasus Hasto dan Harun Masiku.

"Sampai saya waktu itu kan ngomong, lah Kapolri ini piye toh, siapa Rossa itu, huh? sini datang ke saya dah, jangan pengecut. Saya enggak tahan juga loh akhirnya, masak sih yang lain enggak dibegitukan, hanya kita aja yang digebak-gebuk, digebak-gebuk, dengan cara sepertinya ini adalah sebuah yang sah. Mana sahnya?" ucapnya.