Mobil Bobby Nasution Dilempar Usai Debat, Tim Hukum Resmi Buat Laporan Polisi

Buntut dari adanya tindakan pelemparan batu ke mobil Bobby Nasution, usai debat Pilgub Sumut, Rabu (6/11/2024) malam, pihak tim hukum resmi buat laporan ke Polrestabes Medan.

"Membuat laporan pengaduan polisi, atas terjadinya insiden tadi malam," kata Surya Wahyu Danil Dalimunthe selaku Ketua Tim Hukum Bobby-Surya di Polrestabes Medan, Kamis (7/11/2024).

Ia mengatakan atas laporan ini agar kiranya peristiwa pelemparan atau sejenisnya yang menyasar calon kepala daerah tidak terjadi lagi di kemudian hari.

Baca Juga: Disoal Kapan Daftar Pilgub Sumut ke KPU, Begini Jawaban Bobby Nasution

"Apakah pantas ini diperlakukan, dan dalam sejarah ya, dalam sejarah debat pasca reformasi baru kali ini terjadi di Sumatera Utara khususnya di Kota Medan, luar biasa," ujar Surya.

Suasana keriuhan usai debat Pilgub Sumut 2024. [Ist]

Atas laporannya, Tim Hukum Bobby-Surya mengadukan pelanggaran Pasal 336 KUHPidana mengenai ancaman kekerasan terhadap orang atau barang.

Lanjut, Surya Wahyu mengatakan untuk benda yang dilemparkan apakah batu atau botol kemasan, nantinya dibuktikan penyidik. Dampak pelemparan ini, mobil Bobby Nasution menjadi lecet.

Baca Juga: Pembangunan Halte BRT BS 13 Lapangan Merdeka Medan Dimulai, Gunakan 60 Bus

Sebelumnya, debat kedua Pilgub Sumut 2024 yang berlangsung di Hotel Santika Dyandra Medan berakhir ricuh, Rabu (6/11/2024) malam.

Kericuhan terjadi setelah Cagub-Cawagub Sumut nomor urut satu Bobby Nasution-Surya dan Cawagub Sumut nomor urut dua Edy Rahmayadi-Hasan Basri Sagala, selesai mengikuti debat.

Usai debat, ratusan orang pendukung yang berada di luar lokasi hotel ramai memadati. Entah siapa yang memulai, karena ramainya massa pendukung, aksi pelemparan pun terjadi.

Ironisnya, mobil rombongan Cagub Sumut nomor urut satu Bobby Nasution juga menjadi sasaran pelemparan.

"Mobil rombongan Bobby Nasution juga menjadi sasaran pelemparan," kata sumber.

Aparat keamanan yang mendapat informasi ini kemudian turun untuk meredakan situasi, sejumlah orang diamankan.

Kapolrestabes Medan Kombes Pol Gidion Arif Setyawan ketika dikonfirmasi belum memberikan penjelasan apakah ada pelaku kerusuhan yang diamankan