Motif Pria Cabuli Tiga Anak di Pisangan Baru Terungkap!

FTNews – Polisi berhasil mengungkap motif pria berinisial S (61) yang melancarkan aksi bejatnya mencabuli tiga anak di bawah umur di Jalan Pisangan Baru III, Matraman, Jakarta Timur, Sabtu (27/1) lalu.

Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly menyebutkan latar belakang pelaku melecehkan anak-anak karena belum pernah menikah.

“Dari hasil keterangan tersangka, dia belum pernah nikah,” kata Nicolas, di Jakarta, Selasa (30/1).

Selain itu Nicolas menyebutkan bahwa pelaku juga mengaku memiliki ketertarikan pada anak-anak.

“Dia emang sedikit tertarik terhadap anak-anak. Mungkin itu yang bangkitkan gairahnya. Liat ketiga anak-anak kecil, membangkitkan gairahnya dan dia raba-raba kelamin ketiga anak itu,” ujar Nicolas.

Sementara itu pihak kepolisian belum dapat menyimpulkan apakah pelaku memiliki kelainan seksual atau tidak. Pasalnya saat ini pihaknya masih terus melakukan pendalaman terhadap tersangka.

“Kami belum bisa simpulkan tersangka pedofil. Keterangan itu harus ahli yang tentukan, bukan penyidik,” jelas Nicolas.

Akibat perbuatannya tersebut, tersangka dikenakan Pasal 76e jo 82 Undang-Undang RI No 16 Tahun 2017 atas perubahan kedua Undang-Undang No 23 Tahun 2022 tentang perlindungan anak dengan ancaman hukuman penjara 5 sampai 15 tahun.

Warga Amuk Pelaku

Sekadar informasi, sebelumnya sejumlah warga geram hingga mengamuk ke seorang pria berinisial S (61) yang tega mencabuli anak di bawah umur di Jalan Pisangan Baru III, Matraman, Jakarta Timur.

Aksi amukan massa terhadap pria ini juga viral di media sosial pada unggahan akun @lensa_berita_jakarta dan @wargajakarta.id, Senin (29/1).

Tampak pria tersebut dalam akun @lensa_berita_jakarta mengenakan kaos berwarna hijau dengan celana pendek berwarna biru, tengah jongkok di sebuah rumah sambil dicaci maki dan diinterogasi oleh warga yang geram dengan aksinya.

BACA JUGA:   Pemuda Tewas Bersimbah Darah di Tanjung Priok, Penyebabnya Diselidiki

Terlihat sesekali pukulan hingga tendangan dari warga mengarah ke tubuh pria pelaku pencabulan itu.

“Saya khilaf terus terang saya kebingungan kenapa saya melakukan. Iya bu saya udah ngaku minta maaf cuma kenapa begitu,” kata pelaku.

Sementara itu terlihat dalam akun @wargajakarta.id, amukan massa kembali terjadi saat pihak kepolisian tengah berupaya mengamankan pelaku.

Sejumlah warga terlibat saling pukul hingga mendorong pelaku yang tengah digelandang ke mobil polisi.

Artikel Terkait

Hadiri Deklarasi Kampanye Damai, Dharma-Kun Singgung Etika

FTNews - Pasangan calon gubernur Jakarta Dharma Pongrekun-Kun Wardana...

Mulai Masa Kampanye, Rido Spill Program Andalannya

FTNews - Tahapan pelaksanaan Pemilihan Gubernur Jakarta sudah memasuki...

Warga Jakarta Harus Siap-Siap, Rido Bakal Blusukan

FTNews - Tahapan pelaksanaan Pemilihan Gubernur Jakarta sudah memasuki...

Hadir Deklarasi Kampanye Damai, Ridwan Kamil Ingin Pilkada Jakarta Naik Kelas

FTNews - Pasangan calon gubernur Jakarta Ridwan Kamil-Suswono mengajak...