Ngeri! Ini Pengakuan Admin Awkarin Diduga Gelapkan Uang Ratusan Juta
Metropolitan

FTNews - Polisi mengungkap fakta baru dibalik laporan yang dilayangkan selebgram Karin Novilda Sulaiman alias Awkarin di Polsek Cilandak. Peristiwa yang dilaporkan yakni mengenai dugaan tindak pidana penggelapan uang oleh adminnya berinisial CS.
Kapolsek Cilandak Kompol Wahid Key mengatakan telah melakukan pemeriksaan terhadap terlapor. Yang bersangkutan memberikan beberapa pengakuan mengenai endorsement pelapor Awkarin.
“Sudah kita periksa. Kalau dari keterangannya sih ya memang itu tugasnya dia. Jadi dia diberikan tanggung jawab untuk menerima endorse,” kata Wahid Key, kepada wartawan, pada Rabu (31/7).
Baca Juga: Waduh! Seorang Wanita Meninggal di Tengah Live Streaming Mokbang
Lebih lanjut terlapor juga mengakui telah menerima uang hasil endorse. Jadi si terlapor ini setelah menerima uang, melakukan perpindahan uang ke rekening orang lain dan setelahnya kembali ditransfer ke rekening miliknya sendiri.
“Ya jadi dari keterangannya dia, dia mengakui uang dari penerimaan yang masuk di rekening itu sama dia ditransmisikan, ditransfer lah ke rekening lain. Rekening orang lain baru ke rekening pribadi,” ucap Wahid Key.
Sementara itu total keseluruhan jumlah uang yang diduga digelapkan oleh terlapor belum diketahui. Pasalnya pihak kepolisian akan mendalami melalui audit dan juga para endorsement Awkarin.
Baca Juga: Suka Live di TikTok, Hakim Eman Sulaeman Tolak Gratifikasi dan Bisa Dipenjara
“Belum diketahui jumlahnya, itu lagi kita dalami. Makanya kan kita belum hitung dengan auditnya, nanti kita cocokin kan, jadi belum ketemu angkanya dong,” jelasnya.

Sekadar informasi, Melalui akun media sosial Instagramnya @narinkovilda, dirinya menceritakan ke sahabatnya, Sarah Alana Gibson bahwa admin kepercayaannya berinisial CS diduga melakukan penggelapan uang hasil endorsement yang dikerjakan oleh Awkarin.
“Admin kepercayaan gue, ternyata selama ini menggelapkan uang yang total-totalnya perkiraan nyampe 400 jutaan hehe. Nyangka gak? Ya ngga dong. Orang dia yang ikut bersaksi juga waktu asisten gue nyolong uang. Tapi memang banyak orang seperti ini, dengan gaji belasan bahkan kadang puluhan juta perbulan pun ternyata ia masih belum puas. Entah untuk apa juga uang 400 juta itu. Dia punya anak. Mungkin buat beli susu. Tapi... susu apa 400 juta? Susu cognac dengan 21 year old barrel kah? Entahlah, belum punya anak saya, jadi tak tahu,” geram Awkarin.
Sementara itu dalam unggahan akun tersebut juga terlihat wajah sang admin yakni seorang perempuan mengenakan baju berwarna hitam dan kacamata. Dirinya menyampaikan klarifikasi terkait dugaan penggelapan uang tersebut.
“Menjabat sebagai admin dengan ini mengakui dengan sejujur-jujurnya bahwa saya telah melakukan penggelapan dan pencurian uang perusahaan selama periode saya menjabat sebagai admin. Yaitu periode 2023 sampai dengan periode 2024 dengan perkiraan uang sejumlah Rp 300 juta sampai dengan Rp 400 juta. Saya menyadari bahwa perbuatan saya merupakan tindak pidana oleh karena itu saya bersedia bertanggung jawab dan diproses secara hukum,” kata CS.
Akibat perbuatan dugaan tindak pidana penggelapan tersebut, wanita kelahiran 1997 ini melaporkan peristiwa ke Polsek Cilandak. Terkait kasus ini Karin juga didampingi oleh tim kuasa hukumnya, Siahaan Gea Attorneys at Law.