Daerah

Pemerintah Siapkan BLT Rp8 Juta per KK untuk Korban Banjir Sumatera, Ini Detailnya

26 Desember 2025 | 09:05 WIB
Pemerintah Siapkan BLT Rp8 Juta per KK untuk Korban Banjir Sumatera, Ini Detailnya
Korban Bencana di Sumatera.

Pemerintah terus mengupayakan percepatan pemberian bantuan bagi masyarakat terdampak bencana di Sumatera melalui berbagai skema perlindungan sosial. Salah satu fokus utama adalah rencana penyaluran bantuan langsung tunai (BLT) bagi para pengungsi di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.

rb-1

Rencana tersebut dibahas oleh Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya bersama Menteri Sosial Saifullah Yusuf di Kantor Sekretariat Kabinet, Jakarta. Pemerintah memastikan setiap kepala keluarga terdampak akan menerima bantuan minimal Rp8 juta.

BLT sebesar Rp8 juta per kepala keluarga itu diberikan di luar bantuan kebutuhan pokok lainnya. Bantuan tambahan meliputi beras 10 kilogram per bulan serta uang lauk pauk sebesar Rp300.000 hingga Rp450.000 per bulan.

Baca Juga: Prabowo Soal Bencana Sumatera: Kita Hadapi dengan Kompak

rb-3

“Bagi saudara kita di Sumatra, setiap keluarga yang terdampak/mengungsi akan mendapat minimal Rp8 juta dengan rincian untuk isian rumah sebesar Rp3 juta dan pemulihan ekonomi Rp5 juta,” kata Seskab Teddy.

Ia menegaskan dana tersebut di luar bantuan beras, uang lauk pauk, pembangunan hunian sementara dan tetap, serta uang tunggu hunian.

Baca Juga: Status Tanggap Darurat Bencana Banjir di Sumut Diperpanjang hingga Akhir Desember 2025

Selain BLT, pemerintah juga menyiapkan bantuan hunian dan uang tunggu hunian sebesar Rp600.000. Skema bantuan tersebut dirancang untuk membantu pengungsi memenuhi kebutuhan dasar sekaligus memulai kembali aktivitas ekonomi keluarga.

Ilustrasi - Bantuan Rp8 juta belum termasuk bantuan lain seperti sembako. [Pexels]Ilustrasi - Bantuan Rp8 juta belum termasuk bantuan lain seperti sembako. [Pexels]Pemerintah turut menyalurkan santunan bagi korban bencana yang meninggal dunia dan mengalami luka berat. Santunan sebesar Rp15 juta diberikan kepada ahli waris korban meninggal, sementara korban luka berat menerima Rp5 juta.

“Seluruh dana santunan tersebut akan langsung dibagikan oleh Kementerian Sosial berdasarkan data & persetujuan dari setiap bupati/walikota daerah setempat,” ujar Seskab Teddy. Penyaluran dilakukan setelah proses verifikasi data di tingkat daerah.

Selain bantuan khusus bencana, pemerintah juga menyiapkan BLT reguler bagi masyarakat secara nasional. BLT reguler diberikan sebesar Rp200.000 per bulan dengan tambahan BLT selama tiga bulan senilai total Rp900.000 per kepala keluarga.

Mensos Saifullah Yusuf Atau Gus Ipul telah membahas rencana bantuan untuk korban banjir Sumatera dengan Seskab.Mensos Saifullah Yusuf Atau Gus Ipul telah membahas rencana bantuan untuk korban banjir Sumatera dengan Seskab.Jumlah penerima BLT secara nasional mencapai 35 juta kepala keluarga atau sekitar 120 juta jiwa. Pemerintah menegaskan bantuan tersebut harus disalurkan secara tepat sasaran dan tepat waktu.

Menteri Sosial Saifullah Yusuf menegaskan percepatan penyaluran bantuan sosial menjadi prioritas sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto. “BLT harus sampai ke masyarakat dengan cepat dan tepat. Ini arahan Presiden dan menjadi perhatian serius pemerintah,” ujarnya.

Dalam pertemuan tersebut, pemerintah juga membahas penguatan koordinasi lintas kementerian dan lembaga dalam penanganan bencana di Sumatera. Pemerintah berharap seluruh bantuan yang disalurkan dapat membantu masyarakat terdampak untuk segera bangkit dan pulih.

Tag Kemensos Sumatera Banjir