Penulis Pantun Ubur-ubur Ikan Lele Sahril Helmi Dinyatakan Hilang dalam Insiden Ledakan Speedboat
Daerah

Beberapa waktu lalu Sahril Helmi Kasim masih sempat memposting pantun ‘Ubur-ubur ikan lele’ yang belakangan sedang viral di media sosial. “Ubur-ubur ikan lele, torang jogging Lee,” tulis Sahril di akun Instagramnya. Pantun Ubur-ubur ikan lele yang memancing gelak pembacanya.
Tapi kini penulis pantun itu dikabarkan terkena musibah, Minggu (2/2/2024). Ia dinyatakan hilang dalam insiden ledakan speedboat Basarnas Ternate. Sahril Helmi yang merupakan Jurnalis Metro TV berada di speedboat tersebut bersama 10 orang lainnya. Namun entah bagaimana, speedboat yang mengalami mati mesin tiba-tiba meledak.
Kejadian itu terjadi di perairan Desa Gita Kota Tidore Kepulauan, Maluku Utara. Persisnya, sekitar pukul 23.00 WIT. Kepala Basarnas Ternate, Iwan Ramdani, mengatakan bahwa penyebab ledakan masih dalam penyelidikan.
"Saya belum memastikan penyebabnya apa, sementara saya masih di rumah duka," ujarnya pada Senin (3/2/2025) seperti dimuat Tribunnews.com.
Sosok Sahril Helmi Kasim
Sahril Helmi lahir di Bisui, Halmahera, Maluku Utara (Malut) pada 19 April 1994. Ia memulai karier jurnalistiknya di Metro TV pada 2023.
Ia dikenal sebagai jurnalis yang mempunyai semangat tinggi. Dalam insiden meledaknya speedboat yang menewaskan Calon gubernur Malut Benny Laos di Pelabuhan Bobong, Desa Bobong, Kecamatan Taliabu Barat, Kabupaten Pulau Taliabu, Malut, Sabtu (12/10/2024) lalu, Sahril Helmi turut mengumpulkan informasi yang akurat dengan cepat.
Saat terjadi erupsi Gunung Ibu di Halmahera Barat, Malut, Sahril Helmi pun juga sigap melaporkan informasi langsung dari lokasi bencana.
Terbaru, Sahril Helmi ikut misi pencarian terhadap 2 nelayan yang dilaporkan hilang di perairan Tidore bersama Tim SAR Ternate pada hari Minggu kemarin. Dalam pencarian dua nelayan itu lah terjadi peristiwa naas yang menimpa Sahri dan lainnya. Speedboat yang mati mesin tiba-tiba meledak.
Semua penumpang terlempar ke laut. Dikabarkan, 3 orang tewas yakni 2 orang dari Basarnas Ternate dan 1 orang lainnya merupakan anggota Polairud Polda Malut. Sementara 7 orang berhasil selamat. Tapi sosok Sahril Helmi belum ditemukan.
Pihak Basarnas akan melakukan investigasi guna menemukan penyebab insiden ledakan ini.
Sementara itu, Polisi Air dan Udara (Polairud) Polda Maluku Utara kerahkan 20 kapal untuk misi pencarian Sahril Helmi. "Saya sudah perintahkan untuk kerahkan semua unit kapal, untuk cari jurnalis yang belum ditemukan, " Dirpolairud Polda Maluku Utara Kombes Pol Azhari Juanda, Senin (3/2/2025).
Berikut daftar korban selamat
Kasi Ops Basarnas M Syahran Laturua
Ryan Azur Ali, PNS SAR Kota Ternate
Hamza Djarum, PNS SAR Kota Ternate
Darmanto rauf, PNS SAR Kota Ternate
Maretang, PNS SAR Kota Ternate
Bripka Irwan Idris, anggota Dit Polairud Polda Malut
Bripda Putra Nusantara Ruslan, anggota Dit Polairud
Korban Meninggal Dunia
Bharatu Mardi Hadji, anggota Ditpolairud Polda Malut
Fadli M Malagapi, anggota Basarnas Ternate
M Riski Esa anggota Basarnas Ternate
Korban Hilang
Jurnalis Metro TV, Sahril Helmi.***dari berbagai sumber