Personil Brimob Berkemampuan SAR Dikerahkan untuk Penyelamatan Kapolda Jambi

Forumterkininews.id, Jakarta -Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menyebutkan telah dilakukan upaya penyelamatan melalui darat. Dengan mengirimkan personil Brimob yang berkemampuan SAR. Tim tersebut dibantu masyarakat dan para pencinta alam.

Diketahui, titik koordinat lokasi jatuhnya helikopter yang ditumpangi Kapolda Jambi, Irjen Pol Rusdi Hartono beserta tujuh orang lainnya, pada Minggu (19/2), dapat diketahui dengan pasti berada di Desa Tamiai, Kecamatan Batang Merangin, Kabupaten Kerinci, Jambi.

Sejumlah penumpang baik Kapolda Jambi dan jajarannya dinyatakan selamat, hanya mengalami luka, seperti patah tangan kanan dan lain sebagainya. Tim gabungan juga sudah berusaha melakukan evakuasi terhadap para penumpang dan kru helikopter.

Baca Juga: Lantaran Murah, Minyak Goreng jadi Barang Langka

Upaya penyelamatan melalui udara itu lantaran helikopter jatuh di kawasan hutan perbukitan yang sulit dijangkau melalui perjalanan darat.

"Kita telah mengirimkan tim untuk melakukan evakuasi menggunakan dua helikopter yang diberangkatkan. Kemudian juga tim dari brimob yang memiliki kemampuan tim SAR dan dibantu oleh masyarakat ataupun para pecinta alam yang kebetulan juga mengetahui dan membantu kita untuk menuju ke titik yang kita akan lakukan evakuasi," kata Listyo Sigit dalam keterangannya di Jakarta, Senin (20/2).

"Saat ini tim sudah berada kurang lebih tiga kilometer atau empat kilometer dari lokasi (mendarat darurat helikopter). Namun karena memang wilayahnya perbukitan, sehingga kita membutuhkan waktu," sambungnya.

Baca Juga: PMI Kota Tangerang Luncurkan Aplikasi di Hari Ulang Tahunnya

Sebelumnya, Listyo Sigit mengatakan informasi lokasi helikopter mendarat darurat dapat diperoleh, karena 8 korban kecelakaan masih bisa berkomunikasi menggunakan telepon seluler.

Tim evakuasi menggunakan dua helikopter untuk menyelamatkan Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono. Beserta tujuh kru helikopter lainnya setelah terjatuh di kawasan perbukitan Kabupaten Kerinci sekitar pukul 11.00 WIB, Minggu (19/2).

“Saat ini sudah dikirim tim untuk evakuasi menggunakan dua helikopter,” tegas Kapolri.