Pilot Susi Air: Tentara Indonesia Harus Mundur Jika Ingin Saya Selamat

Hukum

Rabu, 15 Februari 2023 | 00:00 WIB
Pilot Susi Air: Tentara Indonesia Harus Mundur Jika Ingin Saya Selamat

Forumterkininews.id, Jakarta - Foto Pilot Pesawat Susi Air Pilatus Porter PC 6/PK-BVY, Kapten Philips Max Mehrtens dikawal pasukan Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) lengkap dengan senjata di Papua beredar luas di media sosial.

rb-1

Pilot asal Selandia Baru itu sudah sepekan disandera TPNPB-OPM. Terhitung sejak pesawat yang ditumpanginya dibakar pada Selasa (7/2) sampai hari ini (14/2). Berdasarkan foto dan video yang dikirim oleh Juru Bicara Komnas TPNPB-OPM Sebby Sambom, Philips tampak memakai celana pendek dan baju berwarna hitam.

Dia juga terlihat memakai jaket jeans berwarna biru, topi dan memakai sepatu lengkap. Philips berdiri dikelilingi pasukan TPNPB-OPM. Beberapa di antara mereka terlihat mengacungkan senjata api.

Baca Juga: Bareskrim Serahkan Panji Gumilang ke Kejaksaan

rb-3

Dalam salah satu video Philips menyampaikan pesan singkat, "Papua OPM menangkap saya untuk Papua Merdeka." Dia juga melanjutkan mengatakan kalimat yang sama dalam versi bahasa Inggris.

"Kelompok Papua menangkap saya dan mereka berjuang untuk kemerdekaan Papua. Mereka minta agar militer Indonesia pulang dan jika tidak mereka tetap menahan saya dan keselamatan saya akan terancam," kata Philips menambahkan.

Sementara itu, dalam potongan video yang lainnya, Sebby mengakui pihaknya menyandera Philips sebagai jaminan agar kemerdekaan Papua diakui. TPNPB-OPM menjadikan Philips sebagai tahanan politik.

Baca Juga: Resmi Jadi Kader Golkar, Ini Jabatan Baru Ridwan Kamil

Hal itu diucapkan Sebby didampingi oleh Ketua Dewan Militer TPNPB Kodap III Ndugama-Derakma, Mayor Oscar Wandikboia.

"Kami sampaikan secara resmi kami telah terima foto dan video pasukannya [Oscar], di mana mereka melaporkan pilot asal Selandia Baru resmi mereka tahan sebagai jaminan politik sebagai negosiasi hak kemerdekaan Papua Barat," ujar Sebby dalam video berdurasi 2.51 menit.

Sebelumnya, TPNPB-OPM mengaku bertanggung jawab atas pembakaran tersebut. Kelompok itu juga mengaku menyandera pilot pesawat.

"Pilotnya kami sandera dan kami bawa keluar. Untuk itu anggota TNI-Polri tidak boleh tembak atau interogasi masyarakat sipil Nduga. Karena yang melakukan adalah kami TPNPB OPM Kodap III Ndugama-Derakma di bawah Pimpinan Panglima Brigjen Egianus Kogoya," demikian keterangan dari Juru Bicara Komnas TPNPB-OPM Sebby Sambom.

Tag Hukum Nasional Headline Papua TNI Nduga OPM Pilot Susi Air Tawanan

Terkini