PPAD Cepat Dampingi Kasus Pembunuhan Purnawirawan Mubin

"Forumterkininews.id, BANDUNG – Sebuah peristiwa kriminal brutal dan sadis, terjadi di Bandung, Selasa 16 Agustus 2022 pagi. Korbannya adalah seorang purnawirawan TNI-Angkatan Darat bernama Letkol Purn Muhammad Mubin (63).

Mubin tewas setelah ditikam beberapa kali oleh seseorang di kawasan Lembang, Bandung, Jawa Barat.

Demi mengetahui peristiwa mengenaskan tersebut, Ketua Umum PPAD, Letjen TNI Purn DR HC Doni Monardo tanggap. Ia segera memerintahkan Sekjen PPAD, Mayjen TNI Purn Dr (C) Komaruddin Simanjuntak segera turun tangan.

Baca Juga: Mentan Pastikan Ketersediaan Stok Pangan Jelang Ramadan

Sekjen Komaruddin tak kalah sigap. Ia menugaskan tiga orang purnawirawan bidang hukum PPAD untuk memantau dan mengawasi proses hukum terhadap pelaku pembunuhan.

Ketiganya adalah Mayjen TNI Purn Mulyono, Brigjen TNI Purn Djuhendi Sukmadjati, dan Kapten Chk Purn Prastopo.

“Seterimanya Surat Tugas ini di samping tugas dan jabatannya, mereka mewakili Persatuan Purnawirawan TNI Angkatan Darat (PPAD). Para petugas harus mengikuti proses penyelesaian hukum terhadap pelaku yang mengakibatkan terbunuhnya Letkol Purn H. Muhammad Mubin,” ujarnya.

Baca Juga: Dampak Pesawat Susi Air Dibakar, Lapter Paro Ditutup Kemenhub

Sekjen PPAD yang juga Ketua Umum PB Pertina itu menambahkan, “PPAD langsung mengirim tim. Tim itu bertugas mendampingi perkara, sampai pendampingan keluarga korban hingga kasus itu tertangani secara hukum.”

Langkah Cepat Pomdam

Komar yang juga mantan Pangdam IX/Udayana itu, mengapresiasi kesamaan langkah cepat Pomdam III/Siliwangi. Termasuk reaksi cepat Kementerian Koordinator Bidang Politik Hukum, dan Keamanan atau Kememkopolhukam yang terus mengawasi proses penyidikan kasus tersebut.

Pelaksana tugas Sekretaris Kemenkopolhukam Marsda TNI Arif Mustofa memastikan pihaknya akan transparan. Ia hadir ke Polda Jawa Barat bersama unsur TNI AD dan Persatuan Purnawirawan Angkatan Darat (PPAD) memantau pengusutan kasus tesebut.

“Polisi Militer Kodam (Pomdam) III Siliwangi dan Persatuan Purnawirawan TNI AD (PPAD) akan turut serta mendampingi kasus tersebut. Selain itu, juga ikut mengawal proses penyidikan perkara ini,” kata Arif di Polda Jawa Barat, Kota Bandung, Jumat.

Menurutnya, pemaparan perkara dari Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Jawa Barat sudah memadai. Ia menyampaikan fakta-fakta di lapangan. "Kamu meminta keterangan para saksi dengan apa adanya," ujarnya.

Sebelumnya, Polda Jawa Barat telah membekuk pelaku penikaman terhadap purnawirawan TNI Muhammad Mubin. Kabidhumas Polda Jawa Barat Kombes Pol Ibrahim Tompo di Polda Jawa Barat mengatakan pihaknya telah membekuk pelaku yang berinisial HH. (*)