Prabowo: Ada Pihak yang Berusaha Memecah Belah Hubungannya dengan Jokowi
Nasional

Presiden Prabowo Subianto menegaskan bahwa ada pihak-pihak yang berusaha memecah belah hubungannya dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Namun, Prabowo menganggap upaya tersebut hanya sebagai bahan candaan belaka. Pernyataan tersebut disampaikan dalam Kongres XVIII Muslimat NU yang berlangsung di Surabaya.
Dalam kesempatan tersebut, Prabowo menegaskan bahwa perpecahan hanya diupayakan oleh mereka yang tidak menyukai Indonesia.
Baca Juga: Disebut Gubernur Tercantik, Sherly Tjoanda Wakili Ratusan Kepala Daerah Baca Sumpah Jabatan
“Kita jangan ikut pecah belah, pecah belah itu adalah kegiatan mereka-mereka yang tidak suka dengan Indonesia,” ujarnya.
Prabowo juga mengungkapkan bahwa hubungan baiknya dengan Presiden Jokowi sudah terjalin sejak lama. Menjelang Pemilihan Presiden (Pilpres), Prabowo diperkenalkan dengan Khofifah Indar Parawansa atas permintaan Jokowi.
Ia juga mengakui banyak belajar soal politik dari Jokowi.
Baca Juga: Menhub: Bandara Tebelian Dibangun Sejak 2011
“Saya belajar banyak politik dari Pak Jokowi, enggak usah malu-malu lah. Kadang-kadang orang yang sudah tidak berkuasa suka diguyur-guyur, dihina-hina, janganlah, kita hormati semua,” tambahnya.
Pernyataan Prabowo ini juga menegaskan pentingnya untuk tetap saling menghormati, termasuk terhadap pemimpin yang sudah tidak lagi berkuasa.