Forumterkininews.id, Jakarta- Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Aria Bima mendesak proyek pembangunan jalan tol yang dibiayai melalui Penyertaan Modal Negara (PMN) selesai tepat waktu.
â€ÂSesuai timeline yang disampaikan PT Waskita Karya kepada Komisi VI DPR sebelumnya, proyek tol itu diharapkan selesai tepat waktu,†kata Aria dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan PT Waskita Karya di DPR, Senin (21/11).
Selain itu, Aria meminta PT Waskita Karya untuk melibatkan para pelaku usaha setempat. Khususnya Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dalam pengelolaan Jalan Tol Trans Sumatera.
“Sehingga memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi setempat,” imbuhnya.
PT Waskita Karya sambung Aria, juga diharapkan melakukan koordinasi dengan Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan Kementerian Keuangan. Tujuannya agar pencairan dana PMN Tunai tersebut dapat segera terlaksana.
Diketahui, dalam RDP tersebut  Komisi VI DPR RI menerima penjelasan terkait (PMN) Tunai tahun 2022 yang akan diterima PT Waskita Karya (Persero) Tbk sebesar Rp3 triliun.
Serta rencana right issue publik sebesar Rp980 miliar yang akan dilakukan Waskita Karya.
PMN tersebut rencananya digunakan sebesar Rp2,004 triliun untuk penyelesaian Ruas Tol Kayu Agung – Palembang – Betung. Dimana tol ini direncanakan selesai pada 2023. Sedangkan sebesar Rp996 miliar untuk penyelesaian Ruas Tol Bogor – Ciawi – Sukabumi.
