Sandiaga Uno Kembali Wacanakan Pembangunan Kereta Gantung di Puncak dan NTB

Forumterkininews.id, Jakarta – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno kembali menyatakan dukungannya pada rencana pembangunan kereta gantung (cable car) di destinasi wisata. Terutama di Rinjani Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Puncak di Jawa Barat.

“Kereta gantung ini dapat menjadi alternatif transportasi yang ramah lingkungan. Khususnya untuk Puncak karena kemacetan di Puncak ini sudah sangat luar biasa,” katanya di Jakarta, Rabu, (28/12).

Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek disebut telah melakukan kajian awal dan memberikan rekomendasi anggaran kereta otomatis dan kereta gantung itu sebesar Rp7,3 triliun. Namun, Pemerintah Daerah Bogor masih menilai dan mengkaji anggaran tersebut.

Sandiaga menyatakan, investor dari Arab Saudi tertarik menanamkan investasi dalam pengembangan kereta gantung di Puncak. Ini diketahui pasca kunjungan kerja Menparekraf ke negara itu beberapa waktu yang lalu.

“Tentu kami mendorong percepatan persiapan dari kereta gantung ini bisa diwujudkan. Bukan hanya di Bogor, tapi juga di beberapa destinasi wisata lainnya,” katanya.

Kunjungan Menparekraf ke Arab Saudi dilakukan saat sela-sela kegiatan bursa pariwisata World Travel Market (WTM) 2022 di London, Inggris, Selasa (8/11). Salah satu topik pembicaraan yang mencuat berkaitan dengan upaya pembangunan kereta gantung yang akan menghubungkan beberapa destinasi wisata di Puncak.

Terkait kereta gantung di NTB, Pemprov NTB bersama investor asal China sudah melakukan peletakan batu pertama. Pembangunan dimulai dari Desa Karang Sidemen, Kabupaten Lombok Tengah menuju kawasan Gunung Rinjani.

“Kereta gantung ini merupakan proyek investasi yang luar biasa bagi peningkatan,” kata Bupati Lombok Tengah Lalu Pathul Bahri, Minggu (18/12).

Artikel Terkait