Sosok Roman Novak, Miliarder Kripto Rusia Tewas Dimutilasi Bersama Istri di Dubai
“Penyelidikan telah menetapkan bahwa para pembunuh memiliki kaki tangan yang membantu mengatur penculikan," ujar juru bicara Badan Investigasi Rusia, Svetlana Petrenko, dikutip dari Perth Now, Selasa (11/11/2025).
“Mereka menyewa mobil dan tempat untuk menahan para korban secara paksa. Setelah pembunuhan, para pelaku membuang pisau dan barang-barang pribadi korban di berbagai emirat,” lanjutnya.
Dalam penyelidikan lanjutan, tujuh tersangka berhasil ditangkap di Rusia, termasuk di St. Petersburg, Stavropol, dan Krasnodar. Dua di antaranya adalah veteran perang Rusia-Ukraina dan satu mantan penyidik kasus pembunuhan.
Masalah kripto diyakini jadi pemicu pembunuhan Roman Novak dan istrinya. [Freeths]
Semua tersangka kini ditahan hingga setidaknya 28 Desember, sementara lima warga Rusia lainnya berusia di bawah 25 tahun turut dicurigai terlibat.
Media lokal UEA melaporkan bahwa jasad Roman dan Anna ditemukan dalam kondisi dimutilasi dan dimasukkan ke dalam kontainer sebelum dikubur di gurun dekat Dubai Desert Conservation Reserve.
Temuan tersebut diperoleh setelah polisi UEA melakukan penelusuran intensif sejak laporan kehilangan pasangan itu diterima. Kasus mutilasi ini digambarkan sebagai salah satu yang “paling kompleks dan mengganggu” oleh otoritas Dubai, mengingat elemen lintas negara dan nilai aset kripto yang terlibat.
Roman Novak dan istri, Anna ditemukan dalam keadaan termutilasi di Dubai. [X]
Rumah pasangan itu di Dubai juga dilaporkan telah dirampok sebelum penemuan jasad mereka, dengan sejumlah perangkat elektronik seperti dompet kripto dan hard drive hilang.
Penyelidik menduga aksi tersebut bagian dari upaya pelaku untuk mengakses aset digital Novak yang nilainya mencapai jutaan Dolar. Polisi meyakini para pelaku melarikan diri dari UEA sesaat setelah mengeksekusi pembunuhan.
Tragedi ini meninggalkan duka mendalam bagi dua anak Novak dan Anna yang kini berada dalam pengasuhan keluarga.
Otoritas Rusia dan UEA masih terus menelusuri aliran dana dan dugaan keterlibatan pihak lain yang mungkin mengorganisasi kejahatan tersebut.