Tata Cara dan Doa Mandi Besar Setelah Haid, Muslimah Wajib Baca!
Lifestyle

Dalam ajaran Islam, menjaga kebersihan dan kesucian tubuh merupakan hal yang sangat penting, khususnya ketika akan melaksanakan ibadah seperti sholat dan puasa.
Bagi wanita yang baru selesai dari masa haid, diwajibkan untuk melakukan mandi wajib (mandi janabah) sebagai bentuk penyucian diri dari hadas besar agar dapat kembali menjalankan ibadah dengan sah.
Mandi wajib setelah haid berbeda dari mandi biasa karena dalam pelaksanaannya terdapat niat khusus yang sesuai dengan syariat.
Baca Juga: Simak! Lima Sayuran Ini Dapat Meredakan Nyeri Saat Haid
Mandi ini tidak hanya membersihkan secara fisik, tetapi juga menyucikan secara spiritual.
Rukun Mandi Wajib setelah Haid
Terdapat dua rukun utama yang wajib dipenuhi dalam pelaksanaan mandi wajib setelah haid:
Baca Juga: Sedang Haid Tapi Ingin Dapat Pahala, Begini Caranya!
1. Niat
Doa. (Pexels)
Niat adalah hal utama yang membedakan mandi wajib dengan mandi biasa. Niat ini dilafalkan saat air pertama kali menyentuh tubuh.
Lafal niat mandi wajib setelah haid:
نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ الْحَدَثِ اْلاَكْبَرِ مِنَ الْحَيْضِ فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى
Nawaitu ghusla liraf’il hadatsil akbari minal haidhi fardhan lillaahi ta’aalaa.
Artinya: “Aku niat mandi untuk menghilangkan hadas besar disebabkan haid karena Allah Ta’ala.”
2. Mengguyur Seluruh Tubuh
Setelah niat, seluruh bagian tubuh harus diguyur air secara merata. Air harus sampai ke semua bagian luar tubuh termasuk rambut dan pangkal-pangkalnya, serta ke sela-sela kulit dan lipatan tubuh agar tidak ada najis yang tersisa.
Tata Cara Mandi Wajib Setelah Haid
Ilustrasi mandi. (pexels)
Tata cara mandi wajib ini dijelaskan oleh Imam al-Ghazali dalam kitab Bidâyatul Hidayah, yang menjelaskan beberapa langkah sunnah yang dapat menyempurnakan mandi wajib:
- Membasuh kedua tangan sebanyak tiga kali.
- Membersihkan bagian tubuh yang masih terkena najis atau kotoran.
- Berwudhu seperti wudhu untuk sholat.
- Mengguyur kepala sebanyak tiga kali sambil berniat menghilangkan hadas besar.
- Mengguyur bagian tubuh sebelah kanan sebanyak tiga kali.
- Mengguyur bagian tubuh sebelah kiri sebanyak tiga kali.
- Menggosok-gosok seluruh tubuh, baik bagian depan maupun belakang, sebanyak tiga kali.
- Menyela-nyela rambut agar air sampai ke pangkal kulit kepala.
- Mengalirkan air ke semua lipatan tubuh, seperti ketiak, belakang lutut, dan area tersembunyi lainnya.
Dengan melaksanakan mandi wajib sesuai dengan ketentuan dan melafalkan niat yang benar, seorang wanita yang telah selesai haid akan kembali berada dalam keadaan suci.
Ini menandai bahwa dirinya telah siap untuk kembali menjalankan ibadah seperti sholat, puasa, dan ibadah lainnya yang mensyaratkan kesucian.