Tega, Ibu Aniaya Anak Kandung Hingga Tewas

Daerah

Jumat, 07 Januari 2022 | 00:00 WIB
Tega, Ibu Aniaya Anak Kandung Hingga Tewas

Forumterkininews.id, Jember - IR (27) diamankan jajaran Polsek Sumberbaru, Jember setelah anak kandungnya meninggal karena luka yang diderita.

rb-1

"Kami mengamankan ibu yang menganiaya anak kandungnya hingga meninggal. Yang bersangkutan dibawa ke Polres Jember karena kasusnya ditangani Unit PPA Polres," kata Kapolsek Sumberbaru AKP Fatchur Rahman, Kamis (6/1).

Kapolsek mengatakan, kejadian ini terungkap setelah pihaknya menerima laporan dari Kepala Desa Jamintoro bahwa seorang bernama RS (6) meninggal dunia. Penyebabnya diduga kekerasan dalam rumah tangga atau dianiaya oleh ibu kandungnya.

Baca Juga: Panglima TNI: Kopda M Diduga Terlibat Penembakan Istrinya di Semarang

rb-3

"Seminggu sebelum meninggal, korban dianiaya ibu kandungnya hingga tangan dan kakinya luka memar," tuturnya.

Pada Senin (3/1), korban alami sesak napas dan dibawa ke bidan desa setempat, namun korban meninggal dunia pada Selasa (4/1). "Berdasarkan keterangan dari tetangganya, anak tersebut sering mendapat kekerasan dari ibu kandungnya hingga tangan dan kakinya sering memar," ujarnya.

Pada Oktober 2021, lanjut dia, gurunya sempat mengetahui luka lebam di bagian tubuh korban. Kemudian guru tersebut bertanya penyebab luka lebam tersebut dan anak yang duduk di kelas 1 sekolah dasar itu menjawab dipukuli ibunya.

Baca Juga: Usai Tuduhan Perselingkuhan, Ninik dan Arif Oktora Saling Lapor ke Polisi

"Korban sering dianiaya ibu kandungnya, bahkan ibunya pernah dibawa ke kantor desa untuk disidang agar tidak memukuli anaknya lagi. Namun kekerasan kembali terjadi lagi," katanya.

Fatchur menjelaskan tetangganya sering mendengar si korban menangis pada malam hari yang diduga dipukuli oleh ibu kandungnya karena sering ada luka memar di bagian tubuh korban.

"Berdasarkan keterangan warga setempat, kakak korban juga meninggal dunia pada tahun 2016 dengan tubuh penuh luka lebam. Namun saat itu tidak dilaporkan ke polisi, sehingga kami tidak tahu penyebabnya," ujarnya.

Untuk kasus meninggalnya RS, Polsek Sumberbaru membawa jenazah korban untuk dilakukan otopsi di rumah sakit karena ada kecurigaan meninggalnya dengan tidak wajar.

"Hasil otopsi menyebutkan ada luka lebam 4 titik di kepala dan terjadi pendarahan di otak, sehingga anak itu mengalami mual dan muntah, kemudian meninggal dunia," ungkapnya.

Tag Daerah Headline Anak Kandung Ibu KDRT Penganiayaan Polres Jember

Terkini