Terungkap! Ini Sosok Pemilik Ladang Ganja di Kawasan Gunung Bromo

Ditemukannya 59 titik ladang ganja di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) mengejutkan banyak pihak.

Betapa tidak, ladang ganja di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru itu luasnya mencapai 1 hektare.

Ladang ganja di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru berada di Desa Argosari, Kecamatan Senduro, Lumajang.

Baca Juga: Pemasok Narkoba ke Ammar Zoni Diringkus di Ancol, Satu Paket Ganja Disita

Sejak kabar penemuan ladang ganja di kawasan milik negara itu mencuat, publik kian penasasan, siapa pemilik ladang tersebut?

Penampakan Gunung Bromo di Lumajang, Jawa Timur (YouTube)

Ternyata, sosok dalang di balik ladang ganja di TNBTS itu terungkap dalam sidang di Pengadilan Negeri (PN) Lumajang, pada Senin (18/3/2025).

Sidang tersebut menghadirkan tiga terdakwa, yakni Tomo, Tono dan Bambang yang merupakan warga Argosari Lumajang.

Baca Juga: Sedikitnya 44 Kilogram Ganja Dimusnahkan Polres Pelabuhan Tanjung Priok

Dalam dakwaan disebutkan, ketiganya merupakan petani dan juga pihak yang membantu perawatan tanaman ganja.

Mereka mengaku dipekerjakan oleh seseorang yang bernama Edy untuk mengurus tanaman ganja.

Edy inilah yang diduga kuat sebagai otak di balik penanaman ganja di wilayah sekitar Gunung Bromo.

Dan hingga kini Edy masih buron. Ia masuk dalam daftar pencarian orang (DPO). Keberadaannya masih misterius dan polisi masih melakukan pengejaran.

Sosok Edy

Bambang, salah satu terdakwa mengatakan, Edy adalah orang yang mengiming-imingi dirinya untuk bekerja di ladang ganja.

“Saya dijanjikan upah Rp 150 ribu per hari oleh Edy," ujar Bambang di hadapan majelis hakim yang diketuai Redite Ika Septiana.

Ilustrasi ladang ganja (Pexels)

Menurut Bambang, oleh Edy ia diberi tugas untuk merawat tanaman ganja di salah satu titik yang sudah ditentukan.

Kepada majelis hakim, Bambang mengaku Edy pula yang mengajarinya keterampilan menanam ganja.

“Cara menanam memupuk semua diberitahu. Setiap ke lokasi itu bawa pupuk," bebernya.

Terkait keberadaan Edy yang kini berstatus DPO, Bambang mengaku tidak mengetahuinya.

Ciri-ciri Edy

Kepada majelis hakim, Bambang mengungkapkan ciri-ciri fisik Bambang yang merupakan warga Dusun Pusung Duwur.

"Edy orangnya (berkulit) putih, berkumis," jelasnya singkat.

Ia juga mengatakan, sehari-hari Edy adalah seorang petani dan pedagang sayur.