Mau Dikurbankan Presiden Prabowo, Turbo Mendadak Mati

Sapi kurban milik Presiden Prabowo Subianto ditemukan mati mendadak di kandangnya di Desa Kebun Sari, Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Kamis (16/5/2025) pagi.

Sapi kurban Presiden Prabowo itu rencananya akan disumbangkan untuk masyarakat Sulawesi Barat saat perayaan Idul Adha 2025 nanti.

Dedi Irawan, pemilik sapi mengatakan, sapi yang memiliki bobot 1.140 kg ini sebelumnya dalam kondisi sehat.

Baca Juga: Krisis Pangan, Pemprov Sulbar Ajak Kembangkan Komoditi Pangan

Sapi yang diberi nama Turbo ini sempat diberi makan dan dimandikan sebelum akhirnya lemas tumbang di kandangnya.

"Saat pulang kerumah, terdengar bunyi jatuh dari kandang. Saya ke kandang dan melihat sapi sudah terkapar, terpaksa saya potong karena masih hidup,"kata Dedi kepada wartawan.

Warga menyembelih sapi kurban Presiden Prabowo yang tiba-tiba ambruk di kandang. [Dok. Istimewa]

Dedi mengungkapkan, Turbo tidak memiliki Riwayat penyakit. Lantaran sudah menjalani pemeriksaan dari Kesehatan hewan dan dinyatakan lolos sebelum dibeli Presiden.

Baca Juga: Pemprov Sulawesi Barat Rencanakan Tanam 1,2 Juta Pohon Mangrove Di HMPI

"Sebelumnya tidak ada gejala, tapi paginya saya heran kenapa kondisinya begini. Padahal tadi malam makannya bagus. Tapi ketika saya beri pakan tadi pagi dia tidak mau makan, dan nafasnya ngos-ngosan," jelasnya.

Dedi mengaku sedih atas kejadian ini. Pasalnya sapi jenis Simental yang sudah dipelihara selama 2 bulan itu sudah disepakati.

Bahkan sehari sebelumnya dia telah melakukan tanda terima dengan pemerintah Provinsi Sulawesi Barat.

"Sudah deal di harga Rp 125 juta, sudah ada tanda tangan tinggal diambil, sapi rencananya akan dibawa ke provinsi," tuturnya.

Sebelumnya, sapi kurban Prabowo ini dinyatakan telah lolos seleksi sebagai sapi Banmas (Bantuan Kemasyarakatan) dari presiden bersama tiga sapi lainnya yang ada di Polman.

Petugas kesehatan hewan setempat telah menyelidiki kematian sapi tersebut dengan mengambil beberapa sampel untuk dikirim ke laboratorium Vetenir Maros, Sulawesi Selatan.

Dugaan sementara, sapi kurban Prabowo tersebut mengalami keracunan.