Wanita Ini Tinggal di Toilet Kantor karena Tak Mampu Ngontrak, Bayar Rp114 Ribu Per Bulan

Seorang wanita di China rela tinggal di toilet kantornya karena tak mampu menyewa kontrakan atau rumah yang jauh lebih mahal.

Yang hanya membayar RMB50 (kira-kira Rp114 ribu) sebulan untuk tidur di toilet tempat kerjanya. Uang sewa itu jauh dari apa yang harus dia bayar ketika ngontrak di luar yang biayanya bisa sebesar RMB1,800 (kira-kira Rp4,1 juta) per bulan.

Tangkapan layar pemberitaan South China Morning Post pekerja tinggal di toilet kantor. (scmp.com)

Penghasilan Yang dalam sebulan hanya sebesar RMB2,700 (kira-kira Rp6,2 juta). Uang pas-pasan tersebut memaksanya membuat kesepakatan dengan bosnya untuk tidur di toilet sebagai upaya menghemat.

Baca Juga: Canggih! China Uji Coba Taksi Terbang Listrik di Dubai

Ruangan seluas enam meter persegi ini dilengkapi dengan dua bilik toilet dan wastafel, dan untuk membuat ruangan tersebut nyaman dan lebih layak untuk ditinggali, Yang membawa tempat tidur lipat, tirai, peralatan memasak, dan rak pakaian.

Sedangkan untuk karyawan lain di kantor, mereka masih menggunakan fasilitas tersebut pada siang hari, yang dibersihkan oleh Yang setiap hari. Karena kamar tidurnya digunakan oleh semua orang di kantor untuk buang air setiap hari, apakah tempat itu tidak meninggalkan bau busuk?

Menurut Yang, kamar tidurnya alias toilet bebas bau.

Baca Juga: Detik- detik Gempa Besar Berkekuatan Magnitudo 7,7 Robohkan Gedung Myanmar dan Thailand

"Saya tidak pernah mengunci pintu. Sejauh ini, barang-barang saya tidak pernah hilang," kata Yang, yang sudah tinggal di sana selama sebulan, dikutip South China Morning Post.

Tangkapan layar pemberitaan South China Morning Post pekerja tinggal di toilet kantor. (scmp.com)

Bos Yang, Xu mengakui tantangan sebagai anak muda yang mandiri, bahkan membiarkannya tinggal di rumahnya untuk sementara waktu.

Xu mengatakan Yang juga mempertimbangkan untuk tinggal di ruang kantor yang tidak terpakai dan ruangan seharga RMB 400 (sekitar Rp916 ribu) tetapi memilih toilet kantor karena masalah keamanan dan kedekatannya dengan tempat kerja.

Saat ini, Xu berencana memindahkan Yang ke ruang kantor yang baru direnovasi.