Aliran Pangissengana Tarekat Ana' Loloa Sulap Rukun Islam Jadi 11

Aliran Pangissengana Tarekat Ana' Loloa di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, sulap rukun Islam jadi 11.

Pada 2024, aliran sesat ini muncul di Dusun Bonto-bonto, Desa Bonto Somba, Kecamatan Tompobulu, yang pimpin Pettau Bau.

Aliran ini juga menjanjikan surga kepada para pengikutnya dengan syarat membeli benda pusaka.

Baca Juga: Tragedi Kemanusiaan di Palestina Harus Dihentikan

Ilustrasi aliran sesat (Meta AI)

Hal nyeleneh lainnya adalah aliran ini mengajarkan ibadah haji tidak perlu ke Mekah karena cukup ke Gubung Bawakaraeng di Kabupaten Gowa.

Kapolsek Tompobulu, AKP Makmur menurutkan bahwa polisi sudah lama memproses kasus aliran Pangissengana Tarekat Ana' Loloa.

"Kenapa lagi bisa heboh itu," ujar Makmur kepada media, pada Kamis (6/3/2025).

Baca Juga: Bangun Kembali Rumah Adat Bugis "Bola Soba", Pemkab Bone Siapkan Rp3,8 Miliar

Ilustrasi aliran sesat. (Meta AI)

Polisi bekerja sama dengan Koramil telah mendatangi tempat aliran sesat tersebut yang berada di pegunungan.

"Kenapa bisa lagi heboh itu, padahal tahun lalu sudah ada," kata dia.

Kemudian, Makmur mengaku pihak polisi belum tahu jumlah pengikut aliran sesat itu.

Rencananya, polisi akan mempertemukan para anggota aliran Pangissengana Tarekat Ana' Loloa di Kabupaten Maros dengan MUI dan pemerintah daerah setempat.